> >

Indonesia Sambut Belanda Kembalikan Harta Rampasan Kolonial, Bagian Upaya Dunia Kembalikan Rampasan

Kompas dunia | 11 Juli 2023, 07:00 WIB
Belanda dan Indonesia hari Senin, (10/7/2023) menyambut kembalinya ratusan artefak budaya yang pernah dirampas Belanda masa penjajahan. "Saya pikir apa yang telah kita capai sejauh ini juga merupakan kontribusi yang sangat signifikan terhadap perdebatan global mengenai pengembalian benda-benda kolonial," tegas Dirjen Kebudayaan Hilmar Farid. (Sumber: Associated Press)

"Kami menganggap objek-objek ini sebagai barang yang hilang dalam narasi sejarah kami dan tentu saja mereka memiliki peran simbolis dan budaya yang berbeda," katanya. Kembalinya barang-barang tersebut berarti Indonesia dapat "mengintegrasikannya kembali ke dalam konteks budaya mereka. Dan tentu saja, itu memiliki makna simbolis bagi kami."

Gunay Uslu, sekretaris negara Belanda bidang kebudayaan dan media, menyebut presentasi Senin ini sebagai "sebuah peristiwa bersejarah yang penting" yang memiliki pengaruh di luar Belanda dan koloninya.

"Ini juga merupakan momen penting bagi dunia karena ini tentang objek-objek kolonial dalam konteks kolonial. Jadi ini adalah topik yang sensitif," katanya.

Sebuah museum di Berlin mengumumkan pada Januari bahwa mereka siap untuk mengembalikan ratusan tengkorak manusia dari bekas jajahan Jerman di Afrika Timur. Pada tahun 2021, Prancis mengatakan mereka akan mengembalikan patung, tahta kerajaan, dan mezbah suci yang diambil dari negara Afrika Barat, Benin.

Dan tahun lalu, Belgia mengembalikan gigi berlapis emas milik pahlawan kemerdekaan Kongo yang terbunuh, Patrice Lumumba.

 

 

Penulis : Edwin Shri Bimo Editor : Vyara-Lestari

Sumber : Associated Press


TERBARU