Diselamatkan dari Kematian tapi Enggan Berterima Kasih, Pendaki Everest Asal Malaysia Ini Dikecam
Kompas dunia | 7 Juni 2023, 06:15 WIBKUALA LUMPUR, KOMPAS.TV - Ravichandran Tharumalingam, pendaki Everest asal Malaysia, baru-baru ini panen kecaman karena enggan berterima kasih kepada pemandu yang menyelamatkannya. Ravinchandran baru berterima kasih kepada Gelje Sherpa, pemandu yang menyelamatkannya dari "zona kematian" Everest usai ramai-ramai dikecam warganet.
Hal yang membuat berbagai pihak marah adalah Ravichandran tidak berterima kasih kendati Gelje rela membujuk kliennya membatalkan pendakian Everest demi menyelamatkannya. Selain itu, Ravichandran diduga sempat memblokir akun Instagram Gelje.
Baca Juga: Pendaki Malaysia Nyaris Tewas di Zona Kematian Gunung Everest, Bisa Selamat meski Hampir Mustahil
Peristiwa ini terjadi pada 18 Mei 2023 silam. Waktu itu, Ravichandran terjebak di "zona kematian" Everest. Kawasan tersebut dikenal sebagai "zona kematian" karena terbatasnya oksigen dan suhu yang bisa turun hingga minus 30 derajat Celsius.
Berbagai ekspedisi pendakian melewati Ravichandran. Hanya tim yang dipandu Gelje yang mau berhenti menolong.
Gelje menyebut ia menemukan Ravichandran dalam kondisi menggigil, memeluk seutas tali, tanpa membawa tabung oksigen. Melihat kondisi mengenaskan itu, Gelje membujuk kliennya yang berasal dari China untuk membatalkan pendakian demi menolong Ravichandran.
Klien Gelje akhirnya setuju. Sherpa itu pun rela membopong Ravichandran turun hingga Kamp 4 Everest.
Aksi penyelamatan Gelje lalu viral di media sosial. Gelje rela memanggul seorang pendaki sejauh 570 meter di ketinggian ekstrem.
Akan tetapi, sesampainya di Malaysia, saat diwawancara TV nasional, Ravichandran justru berterima kasih kepada mitra sponsornya yang tidak ada saat ia berada di "zona kematian."
"Saya masih hidup karena saya memiliki mitra terbaik dan berdedikasi, The 14th Peaks Expedition Co dan Global Rescue Ins," kata Ravichandran waktu itu sebagaimana dikutip SCMP.
Penulis : Ikhsan Abdul Hakim Editor : Vyara-Lestari
Sumber : Kompas TV