Raja Charles Dilaporkan Sempat Mengeluh Sebelum Penobatan, Sebut Bangsawan Tak Pernah Tepat Waktu
Kompas dunia | 8 Mei 2023, 12:26 WIBLONDON, KOMPAS.TV - Raja Charles III dilaporkan sempat mengeluh sebelum upacara penobatannya dilakukan.
Berdasarkan pembaca gerak bibir, Raja Charles mengeluh ia harus menunggu di Diamond Jubilee State Coach sebelum upacara penobatannya di Wesminster Abbey, Sabtu (6/5/2023).
Raja Charles dilaporkan kesal karena bangsawan tak pernah bisa tepat waktu.
Pakar kerajaan Jeremy Freeman mengeklaim hal itu kepada Daily Star setelah menganalisis video raja yang tengah menunggu di kereta di luar di tengah hujan saat mengobrol dengan istrinya Camilla.
Baca Juga: Pangeran William Beri Pujian Usai Penobatan Raja Charles, Sebut Ratu Elizabeth Bakal Bangga
Ketika itu mereka tiba lima menit lebih awal di biara dan akhirnya menunggu di luar.
“Kita tak pernah bisa tepat waktu. Akan selalu ada sesuatu. Ini membosankan,” kata Raja Charles berdasarkan pembacaat gerak bibir Freeman dikutip dari Crow River Media.
Pembaca bibir lainnya, Jacqui Press, juga mempelahari rekaman Raja Charles sebelumnya selama proses kereta.
“Saya khawatir mengenai waktu, maksud saya kali ini lebih lama dan, yah, erm, maksud saya lihat saja! Saya tahu,” ujar Raja Charles, berdasarkan pembacaan gerak bibir Press.
Laporan tersebut mengikuti klaim Pangeran William dan istrinya, Kate Middleton yang terlambat.
Baca Juga: Detik-detik Jet Tempur Rusia Cegat Pesawat NATO, Lakukan Manuver Agresif dan Berbahaya
Hal itu kemudian memicu perubahan pada urutan layanan yang direncanakan sebelum Raja Charles keluar dari gerbongnya.
Menurut layanan resmi penobatan, William dan istrinya Kate, dijadwalkan tiba dan duduk di depan Raja Charles dan Camilla.
Raja juga dikatakan sedikit meringis selama upacara penobatan, ketika ia menandatangani Sumpah Penobatan dengan pulpen.
Camilla tampak menahan tawa ketika ia melihat Raja Charles membuat tandatangan, setelah berbulan-bulan sebelumnya mengungkapkan kekesalan atas pena yang bocor.
Penulis : Haryo Jati Editor : Desy-Afrianti
Sumber : Daily Star/Crow River Media