Berlibur bak Bangsawan di Enam Kastil Inggris, Harga Sesuai Dompet Rakyat Jelata

LONDON, KOMPAS.TV - Saat Raja Charles III dinobatkan sebagai raja Inggris Raya pada 6 Mei 2023 mendatang, dunia akan menyaksikan upacara yang menghadirkan lebih dari 1.000 tahun gemerlap dan perayaan kebesaran Inggris Raya dalam sehari.

Peristiwa itu merupakan yang pertama kali sejak ibunya dinobatkan sebagai ratu pada 1953 silam.

Tapi, bagi sebagian orang, satu hari berlibur di Inggris jelas tidak cukup, dong.

Inggris penuh dengan kastil-kastil yang menawarkan para tamu kesempatan berjalan di lorong dan tidur di kamar yang sama seperti para raja dan bangsawan Inggris masa lalu.

Mereka yang menikmati pemandangan di Westminster Abbey mungkin juga ingin meresapi legenda yang ada di dinding batu tua beberapa kastil tersebut.

“Drama seribu tahun sejarah kerajaan Inggris yang murni sangat mirip dengan telenovela,” kata Dr. Tracy Borman, seorang sejarawan kerajaan berbasis di London dan penulis buku Crown & Sceptre: A New History of the British Monarchy from William the Conqueror to Charles III.

“Anda punya raja yang menikah enam kali, ratu yang perawan ting-ting, mahkota berganti tangan beberapa kali di medan perang, penggulingan, dan tentu saja skandal. Ini sebenarnya adalah drama terbaik yang bisa Anda harapkan."

Menginap di sebuah kastil dapat terasa seperti memainkan peran kecil dalam kisah epik yang menakjubkan itu.

“Ketika orang menginap di kastil, mereka tidak akan pernah melupakannya,” kata Roger Masterson, pendiri Celtic Castles, sebuah perusahaan perjalanan dan platform pemesanan yang bekerja dengan lebih dari 100 kastil di seluruh Inggris.

Sejak 2022, Masterson mengatakan ia telah melihat peningkatan jumlah inap di kastil Skotlandia, yang ia kaitkan dengan liputan pemakaman Ratu Elizabeth II dan perjalanan keluarga kerajaan kembali ke London dari Balmoral Castle, tempat yang sering menjadi tempat peristirahatan Ratu.

"Ini menunjukkan Skotlandia pada waktu yang terbaik," katanya.

Berikut adalah enam kastil Inggris yang mungkin bukan Balmoral, tetapi tetap bisa memberikan wisatawan kesempatan untuk meresapi sejarah dan merasakan hidup, jika tidak seperti kerajaan, setidaknya seperti bangsawan, seperti dilaporkan New York Times, Minggu (30/4/2023).

Baca Juga: Penobatan Raja Inggris Charles III Digelar dengan Upacara Lintas Agama

Hever Castle

Terletak di Kent, "Taman Inggris", hanya 56 km dari Istana Buckingham, Hever Castle menarik para tamu ke era 700 tahun silam dengan arsitektur bak dongeng yang menampilkan gerbang batu pasir abad pertengahan, dua selokan dan dua palang pintu yang dapat dijangkau melalui jembatan.

Tapi, sejarah istana sebagai rumah masa kecil Anne Boleyn, istri kedua Henry VIII, membuatnya menjadi destinasi populer untuk jalan-jalan sehari dari London.

"Hever Castle adalah tempat Anne memutuskan menikah dengan Henry pada tahun 1526, yang kemudian menjadi Raja Henry VIII, yang akhirnya mengarah ke pengangkatan Anne menjadi ratu melalui pemutusan hubungan dengan Gereja Katolik di Roma - sebuah keputusan yang mengubah wajah Eropa dan sejarah," kata sejarawan Owen Emmerson.

Pengunjung yang menginap di bed-and-breakfast berisi 27 kamar atau pondok empat kamar tidur di dalam lahan seluas 50 hektare kastil ini, mendapat akses gratis ke ruang pameran penuh artefak dan taman gaya Italia seluas empat hektare.

Kamar-kamar kastil dengan panel oak dan walnut ini memamerkan artefak, termasuk buku doa milik Boleyn yang berisi tulisan dan tanda tangannya.

Pameran yang disajikan hingga November termasuk gaun perayaan yang dipakai Cate Blanchett dalam film Elizabeth tahun 1998.

Harga kamar mulai dari 185 poundsterling pada hari kerja, 210 poundsterling pada akhir pekan; harga tiket masuk ke kastil dan taman adalah 23,10 poundsterling, termasuk pajak.

Baca Juga: Jelang Penobatan Raja Inggris Charles III: Rumitnya Kehidupan Keluarga Kerajaan, Tak Lepas dari Aib

Scone Palace

Lebih dari 40 raja Skotlandia, termasuk Macbeth, dinobatkan di Bukit Moot, di tanah Scone Palace, Skotlandia Tengah.

Bangunan Gothic yang berasal dari abad ke-12 dan difungsikan sebagai Parlemen Skotlandia selama berabad-abad itu, telah menjadi tempat tinggal yang sudah mapan dari garis panjang keturunan earl dari keluarga Murray, yang masih memiliki kastil itu.

Para pelancong dapat menyewa sayap pribadi, yang dapat menampung 16 tamu di delapan kamar tidur. Suasana kebangsawanan bersimaharajalela di ruang makan, ruang keluarga, dan galeri panjang, yang dipenuhi dengan furnitur kerajaan, termasuk gading, porselen, potret kerajaan, dan penutup dinding brokat sutra.

Di luar, tanah seluas 100 hektare menawan pengunjung dengan kebun bunga, pohon Douglas fir berusia 250 tahun, dan labirin semak hijau dan beech yang dirancang untuk mencitrakan tartan keluarga Earl of Mansfield.

Tartan adalah desain tekstil kotak-kotak asal Skotlandia yang terdiri dari garis-garis dengan lebar dan warna yang bervariasi, biasanya bermotif untuk menunjukkan identitas klan yang berbeda.

Dalam tur dengan pemandu, pengunjung dapat melihat replika Batu Scone, takhta suci yang digunakan selama upacara penobatan raja Skotlandia.

Mungkin kunjungan yang paling terkenal ke istana terjadi pada tahun 1842 ketika Ratu Victoria dan Pangeran Albert menginap di sana dalam perjalanan mereka ke Highlands, dengan biaya yang cukup besar bagi Earl keempat, yang menyatakan dalam suratnya ketidaknyamanan atas kunjungan tersebut, tetapi juga tahu bahwa menolak kunjungan ratu bukanlah pilihan yang waras.

Harga mulai dari 4.500 poundsterling per malam untuk 10 orang, termasuk sarapan dan pajak; setiap tamu tambahan dikenakan biaya 450 poundsterling per malam.

Baca Juga: Upacara Penobatan Raja Inggris Charles III Digelar 6 Mei, Gunakan Prosesi Berusia Seribu Tahun

Thornbury Castle

Pertama kali dibangun sebagai rumah manor abad ke-11 untuk tuan Saxon di pedesaan Bristol, Thornbury Castle kemudian diubah menjadi kastil benteng oleh Edward Stafford, Duke of Buckingham ketiga pada tahun 1510 dengan izin dari Raja Henry VIII.

Manor House atau rumah bangsawan, selama Abad Pertengahan Eropa, adalah tempat tinggal bangsawan dan pusat administrasi tanah feodal. Manor abad pertengahan umumnya dibentengi sebanding dengan tingkat penyelesaian damai negara atau wilayah di mana ia berada.

Tamu yang menginap di kastil, properti Relais & Châteaux yang memiliki 27 kamar tidur, akan disambut dengan fasad batu yang memukau dihiasi dengan tembok dan lubang meriam bergaya abad pertengahan, jendela oriel, dan taman Tudor yang diatur rapi dalam tanah seluas 15 hektare.

Penulis : Edwin Shri Bimo Editor : Edy-A.-Putra

Sumber : New York Times