> >

Meriahnya Anak-anak Arab Saudi Berpakaian Baru Merayakan Tradisi Al-Hawwamah saat Idulfitri Hari Ini

Kompas dunia | 21 April 2023, 05:41 WIB
Anak-anak dari wilayah Najd di Arab Saudi hari ini, Jumat, (21/4/2023) dengan meriah merayakan tradisi Al-Hawwamah, di mana mereka berjalan dari pintu ke pintu dengan memakai pakaian baru di hari raya Idul Fitri, 1 Syawal 1444 Hijriah yang jatuh pada hari ini di Arab Saudi. (Sumber: Arab News)

RIYADH, KOMPAS.TV - Anak-anak dari wilayah Najd di Arab Saudi hari ini, Jumat (21/4/2023) bersiap merayakan tradisi Al-Hawwamah, di mana mereka berjalan dari pintu ke pintu dengan memakai pakaian baru di hari raya Idulfitri, 1 Syawal 1444 Hijriah yang jatuh pada hari ini.

Warga menghias rumah mereka, menyiapkan keranjang hadiah dengan berbagai jenis permen, mainan, dan uang untuk anak-anak kecil.

Seperti dilaporkan oleh Arab News pada Jumat (21/4), ritual budaya ini berlangsung sebelum atau selama Hari Raya Idulfitri, tergantung pada warisan keluarga, dan merupakan kebiasaan populer di banyak bagian wilayah Riyadh.

Anak-anak mengenakan pakaian terbaik mereka berkeliling di lingkungan mereka sambil melantunkan lagu tradisional.

Sebelum merayakan, keluarga menyiapkan belanjaan, dekorasi, dan pakaian perayaan. Anak laki-laki mengenakan thobe tradisional, sementara anak perempuan menggunakan penutup kepala hitam yang dihiasi dengan desain emas.

Keluarga juga menyiapkan hadiah Idulfitri untuk para tamu, seperti permen, kacang arab, almond berisi gula, dan kadang-kadang uang.

Memberikan uang biasanya dibagikan di antara kerabat untuk anak-anak muda untuk disimpan atau dibelanjakan untuk lebih banyak barang Lebaran.

Baca Juga: Ramadan, Bulan Penuh Berkah bagi Pedagang Kecil Sektor Kuliner di Arab Saudi

Anak-anak dari wilayah Najd di Arab Saudi hari ini, Jumat, (21/4/2023) dengan meriah merayakan tradisi Al-Hawwamah, di mana mereka berjalan dari pintu ke pintu dengan memakai pakaian baru di hari raya Idul Fitri, 1 Syawal 1444 Hijriah yang jatuh pada hari ini di Arab Saudi. (Sumber: Arab News)

Tarfah Abdullah Alhmoudi merayakan tradisi tersebut pada masa kecilnya, 60 tahun yang lalu.

"Al-Hawwamah adalah salah satu tradisi dan adat turun-temurun kuno yang dirayakan pada hari raya Idulfitri. Anak-anak di lingkungan berkumpul satu sama lain pada hari raya Idulfitri, dan mereka sangat senang," kata Fatimah Alodhaib, seorang guru.

Dia mengatakan, "Bagian favorit saya dari Al-Hawwamah adalah memakai pakaian baru, dan kami akan berkeliling di seluruh lingkungan sambil melantunkan lagu, 'Saya ingin hadiah Lebaran, semoga kalian selalu bahagia dan sehat, semoga kemiskinan tidak mematahkan kaki atau tanganmu.'"

Namun dia mencatat bahwa perayaan zaman sekarang sangat berbeda.

"Saya lebih suka tradisi dulu. Perbedaannya sekarang adalah bahwa semuanya datang siap pakai dan sudah dikemas, sedangkan dulu tidak seperti itu. Kami senang dengan pemberian-pemberian lama yang diberikan kepada kami, seperti almond manis, cokelat gula, dan kacang kacangan. Kami tidak punya permen atau cokelat seperti yang ada sekarang."

"Dengan segala yang kami terima, kami sangat bahagia. Cemilan-cemilan itu bisa bertahan selama dua minggu dengan kami.

"Perayaan biasanya dimulai di pagi hari ketika anak-anak akan mengetuk pintu tetangga," tambahnya.

Baca Juga: Pemerintah Malaysia Umumkan Lebaran Idulfitri 1444 H Jatuh pada Sabtu 22 April 2023

Anak-anak dari wilayah Najd di Arab Saudi hari ini, Jumat, (21/4/2023) dengan meriah merayakan tradisi Al-Hawwamah, di mana mereka berjalan dari pintu ke pintu dengan memakai pakaian baru di hari raya Idul Fitri, 1 Syawal 1444 Hijriah yang jatuh pada hari ini di Arab Saudi. (Sumber: Arab News)

Namun, anak-anak masih bergembira dengan lagu-lagu ceria dan senyuman yang mencerahkan jalanan dan menciptakan versi modern dari perayaan klasik.

Seorang guru, Fatimah Alodhaib, mengatakan, "Al-Hawwamah adalah salah satu adat istiadat dan tradisi turun temurun yang dirayakan pada hari raya. Anak-anak di lingkungan berkumpul satu sama lain di hari raya, dan mereka sangat bahagia.

"Mereka pergi untuk mengambil permen atau uang dengan mengetuk pintu tetangga. Mereka menganggapnya sebagai harta karun mereka, karena di masa lalu, anak-anak tidak selalu mendapatkan permen tersebut. Mata anak-anak berseri-seri dan hari yang indah itu tetap dalam ingatan mereka."

Huda Alodhaib mengatakan bagian favorit dari Al-Hawwamah bagi anak-anak adalah beragam permen yang mereka terima dari tetangga.

"Al-Hawwamah adalah kegembiraan bersama bagi anak-anak. Beberapa orang menghiasi rumah mereka semalam sebelum Hari Raya dan menyiapkan permen dan balon untuk anak-anak pergi ke rumah-rumah tetangga."

Alodhaib mencatat di lingkungannya, anak-anak yang tidak mengenakan pakaian tradisional malah memakai sesuatu yang indah atau baru. Dan warga setempat dapat mengikuti berita komunitas melalui akun Instagram yang penuh dengan foto dan video perayaan Hari Raya.

 

Penulis : Edwin Shri Bimo Editor : Gading-Persada

Sumber : Arab News


TERBARU