Militer Myanmar Kembali Bantai Sipil, Pemberontak: Warga Desa Diperkosa, Disiksa, Dipenggal
Kompas dunia | 7 Maret 2023, 00:23 WIBOrganisasi Pemerintahan Persatuan Myanmar (NUG), kelompok utama yang menentang kekuasaan junta, menyebut para tentara yang membantai sipil itu berasal dari Divisi Infanteri Ringan ke-99 yang bermarkas di wilayah Mandalay.
Sebelumnya, dalam kejadian terpisah, pasukan junta militer Myanmar dilaporkan menculik dua bocah berusia 12 dan 13 tahun yang membantu Pasukan Pertahanan Rakyat pada 26 Februari. Kedua bocah itu dipenggal usai disuruh menunjukkan lokasi kamp mereka.
Baca Juga: Malaysia Desak Pelaksanaan Konsensus Lima Poin ASEAN untuk Selesaikan Masalah Myanmar
Penulis : Ikhsan Abdul Hakim Editor : Hariyanto-Kurniawan
Sumber : Associated Press