> >

Media Dunia Ramai Beritakan Penganiayaan David oleh Anak Pejabat Pajak, Soroti Kekayaannya

Kompas dunia | 25 Februari 2023, 22:20 WIB
Mario Dandy Satrio, tersangka kasus penganiayaan anak di bawah umur hingga koma. Media dunia mulai ramai beritakan penganiayaan anak di bawah umur oleh anak pejabat pajak. Peristiwa itu memunculkan keluhan publik tentang dana pajak yang mereka bayarkan, serta prasangka publik atas kaya rayanya pejabat pajak hasil dari uang pajak publik. (Sumber: KOMPAS TV)

JAKARTA, KOMPAS.TV - Media dunia mulai ramai beritakan penganiayaan anak di bawah umur oleh anak pejabat pajak, soroti kekayaan ayahnya yang hanya pejabat menengah kantor pajak tingkat provinsi.

Peristiwa itu juga memunculkan keluhan publik tentang dana pajak yang mereka bayarkan, serta prasangka publik atas kaya rayanya pejabat pajak hasil dari uang pajak publik.

Sebuah video viral yang menunjukkan Mario Dandy Satriyo yang berusia 20 tahun, Senin 20 Februari 2023, memukuli seorang remaja di bawah umur hingga koma. Insiden itu membuat netizen menyelidiki unggahan media sosial sang pemuda yang memamerkan gaya hidup mewahnya. Hal ini menyebabkan ayahnya, seorang petugas pajak menengah, diselidiki terkait kekayaan keluarganya yang tidak dapat dijelaskan.

Mario Dandy Satriyo ditangkap dan kini menjadi tersangka atas serangan terhadap Cristalino David Ozora, seorang remaja di bawah umur berusia 17 tahun yang merupakan mantan pacar dari Agnes Gracia Haryanto (AGH) , pacar Mario yang berusia 15 tahun.

Mario Dandy diduga marah setelah Agnes memberitahunya bahwa David sebelumnya telah menyakiti dirinya. Agnes, seorang siswa SMA, meminta David untuk bertemu agar dapat mengembalikan kartu pelajar David.

Agnes, Mario dan temannya, Shane Lukas, 19 tahun, kemudian pergi ke kompleks perumahan Grand Permata di Jakarta Selatan.

Mario dan David terlibat pertengkaran sengit di belakang mobil Jeep Wrangler Rubicon milik Mario, dan pemuda tersebut membanting David ke tanah, menurut kesaksian saksi mata.

Baca Juga: Polisi Beberkan Kronologis Hingga Peran Tersangka S Dikasus Mario Dandy Satrio

Menteri Agama Yaqut Cholil Qoumas menjenguk Dandy, korban penganiayaan anak pegawai Ditjen Pajak Menteri Keuangan (Menkeu) yang diunggah di sosial media Twitter, Kamis (23/2/2023) (Sumber: Twitter @gusyaqut)

Saat David tergeletak di jalan, tak bergerak dengan wajah menunduk, Mario menendang kepala dan leher David beberapa kali sebelum menendang dan memukul kepalanya.

Mario juga terdengar berteriak, "Gue nggak takut anak orang mati. Lapor aja!"

Tidak diketahui siapa yang mengunggah video yang kemudian viral tersebut.

Pemuda tersebut dapat dikenai dakwaan atas penganiayaan berat yang dapat dikenakan hukuman penjara lima tahun, dan juga dapat didakwa berdasarkan undang-undang perlindungan anak yang terpisah.

Shane juga ditahan untuk dimintai keterangan, kini menjadi tersangka dan akan dikenai dakwaan. David mengalami cedera otak traumatis dan masih koma di rumah sakit.

Ayahnya, Jonathan Latumahina, menulis di Twitter pada hari Rabu, "Keluarga pelaku datang untuk meminta maaf dan saya menerimanya. Saya hanya melakukan apa yang akan dilakukan oleh David. Dia adalah orang yang sangat memaafkan. Tetapi penuntutan pidana sudah dimulai. Setiap orang memiliki tanggung jawab."

Pada Sabtu pagi, ia mengirimkan cuitan, "David, sudah lima hari kamu tidak membersihkan kotoran kucing. Tolong bangun."

Baca Juga: Mahfud MD Minta KPK Usut Harta Kekayaan Rafael Ayah Mario Dandy Eks Pejabat Pajak

Menteri Keuangan Sri Mulyani (kanan) saat menjenguk David, korban penganiayaan Mario Dandi, di RS Mayapada, Jakarta, Sabtu (25/2/2023) siang. (Sumber: Facebook Hatala Tam)

Media di Indonesia melaporkan bahwa Agnes melakukan selfie atau swafoto setelah kejadian dengan mantan pacarnya yang tergeletak di tanah, dan muncul desakan untuk polisi menangkapnya karena dianggap memprovokasi serangan tersebut.

Namun, pengacaranya, Mangatta Toding Allo, menepis laporan tersebut dengan mengatakan bahwa Agnes difoto oleh orang lain saat ia merawat David. Dia juga mengeklaim bahwa sebelum serangan terjadi, gadis itu telah mendorong Mario untuk menyelesaikan masalah dengan cara damai setelah pacarnya bertengkar dengan David.

Netizen dengan cepat mengungkap dari media sosial Mario - yang sejak itu digembok - bahwa ia memiliki mobil SUV senilai Rp1,7 miliar dan sepeda motor Harley-Davidson, mempertanyakan bagaimana keluarganya bisa membelinya dengan gaji pegawai negeri ayahnya.

Ini mendorong pengguna media sosial untuk menyatakan bahwa banyak uang pajak yang dibayarkan ke pemerintah digunakan untuk membiayai gaya hidup mewah pegawai pajak.

Pada Jumat, Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati mengatakan bahwa ayah Mario, Rafael Alun Trisambodo, telah dicopot dari jabatan karena sedang dilakukan penyelidikan atas kekayaannya yang tidak dapat dijelaskan.

Dr Sri Mulyani menjamin publik bahwa pemerintah secara teratur mengambil tindakan tegas terhadap pegawai pajak yang bandel dan menekankan bahwa kasus Rafael tidak boleh membuat warga negara kehilangan motivasi untuk membayar pajak.

 

 

 

Penulis : Edwin Shri Bimo Editor : Vyara-Lestari

Sumber : Kompas TV/Straits TImes


TERBARU