> >

Presiden Peru Dina Boluarte Diselidiki Lakukan Genosida, Gegara 40 Orang Tewas dalam Demonstrasi

Kompas dunia | 12 Januari 2023, 12:30 WIB
Presiden Peru, Dina Boluarte. Boluarte dan kabinetnya diselidiki dugaan genosida setelah 40 orang tewas dalam demonstrasi di negara itu. (Sumber: AP Photo/Fernando Vergara)

Kelompok Hak Asasi Manusia (HAM) menuduh pihak berwenang menggunakan senjata api pada pengunjuk rasa dan menjatuhkan bom asap dari helikopter.

Tentara mengatakan pengunjuk rasa telah menggunakan senjata dan bahan peledak rakitan.

Kanto Jaksa Agung Peru mengatakan juga akan menyelidiki mantan Perdana Menteri Pedro Angulo dan mantan Mentedri Dalam Negeri Cesar Cervantes.

Keduanya bertugas di bawah Boluarte hanya beberapa pekan, dan diperiksa dalam keterlibatan mereka menangani demonstrasi.

Baca Juga: Demonstran di Peru Bakar Polisi Hidup-Hidup sampai Mati

Kantor kepresidenan dan kementerian belum merespons permintaan untuk berkomentar tentang masalah ini.

Peru membara setelah Castillo dimakzulkan dan ditangkap setelah berusaha membubarkan kongres.

Pemakzulan Castillo pun memicu gelombang protes di seluruh negara.

Mereka meminta agar Boluarte mengundurkan diri, membubarkan kongres, dan meminta perubahan konstitusi dan pembebasan Castillo.

Penulis : Haryo Jati Editor : Iman-Firdaus

Sumber : The Guardian


TERBARU