Presiden Tsai Ing-Wen Kobarkan Penolakan Terhadap China: Taiwan Milik Rakyat
Kompas dunia | 13 November 2022, 13:33 WIBTAIPEI, KOMPAS.TV - Presiden Taiwan Tsai Ing-wen mengobarkan semangat penolakan terhadap China dalam pidatonya.
Dalam pidato jelang pemilihan umum Taiwan, Sabtu (12/11/2022), Tsai menegaskan misi hidupya adalah memastikan Taiwan milik rakyatnya.
Juga menegaskan bahwa keberadaan Taiwan bukanlah provokasi terhadap siapa pun.
Baca Juga: Langsung Panas, Taiwan Tolak Reunifikasi yang Disampaikan Presiden China Xi Jinping
Seperti diketahui, Taiwan akan mengadakan pemilu pada 26 November mendatang, di tengah usaha China untuk melakukan reunifikasi dengan pemerintah pulau tersebut.
Meski kebanyakan dalam pemilu mendatang yang ditampilkan adalah permasalahan domestik, tetapi Tsai mengatakan kepada ribuan pendukungnya di Taipei ada lebih banyak lagi yang dipetaruhkan.
Tsai mengungkapkan ia tak akan menyerah dengan proposal “satu negara, dua sistem” yang diajukan oleh Presiden China Xi Jinping, untuk otonomi Taiwan di bawah kedaulatan China.
“Saya ingin memberitahu semua orang mengenai eksistensi Taiwan dan rakyat Taiwan, yang mendesak ada kebebasan dan demorasi bukanlah provokasi kepada siapa pun,” ujarnya dikutip dari ABC News.
“Sebagai presiden, panggilan saya adalah membuat usaha untuk membiarkan Taiwan menjadi Taiwan bagi rakyat Taiwan,” tambahnya.
Baca Juga: Misi PM Inggris Rishi Sunak di G20, Bakal Salahkan Rusia atas Masalah Ekonomi Dunia
China sebelumnya melakukan latihan militer di dekat Taiwan pada Agustus setelah Ketua DPR Amerika Serikat (AS) mengunjungi pemerintahan di kepulauan tersebut.
Sejak itu, jet tempur China kerap melintasi jalur meridian sensitif yang dekat dengan Selat Taiwan.
Presiden AS Joe Biden sendiri akan membahas mengenai Taiwan saat bertemu dengan Xi Jinping di Bali pada KTT G20 pekan depan.
Penulis : Haryo Jati Editor : Gading-Persada
Sumber : ABC News