> >

Penyanderaan 12 Orang di Bank Georgia, Pelaku Minta 2 Juta Dolar, Helikopter, dan Bendera Rusia

Kompas dunia | 20 September 2022, 22:12 WIB
Personel pasukan khusus kepolisian Georgia saat menggelar operasi pembebasan sandera di sebuah bank di Kutaisi, Georgia, Selasa (20/9/2022). Pelaku dilaporkan meminta tebusan dua juta dolar AS, sebuah helikopter untuk meninggalkan Georgia, serta selembar bendera Rusia. (Sumber: Achi Gegenava/Associated Press)

TBILISI, KOMPAS.TV - Seorang pria bersenjata dilaporkan menyandera 12 orang di sebuah bank di Kutaisi, kota di timur Georgia. Hal tersebut dilaporkan pihak kepolisian di Georgia pada Selasa (20/9/2022).

Menurut laporan Associated Press, detail mengenai korban cedera dan alasan penyanderaan ini belum diketahui.

Hingga berita ini diturunkan, penyanderaan di salah satu cabang Bank Georgia tersebut telah berlangsung selama beberapa jam.

Baca Juga: Mantan Presiden Georgia Mogok Makan 7 Pekan, Dibawa ke Rumah Sakit

Media Georgia melaporkan bahwa identitas pelaku belum diketahui.

Dalam penyanderaan ini, pelaku meminta tebusan dua juta dolar AS, sebuah helikopter untuk meninggalkan Georgia, serta selembar bendera Rusia.

Georgia sendiri merupakan salah satu negara bekas Uni Soviet. Negara ini berbatasan langsung dengan Rusia.

Pria bersenjata itu dilaporkan menyampaikan tuntutannya melalui video yang diunggah ke akun Facebook salah satu sandera.

Kepolisian dilaporkan tengah menggelar operasi untuk membebaskan sandera dan menerjunkan pasukan khusus. Pelaku disebut akan dijerat pasal berlapis, termasuk terorisme.

Kutaisi, kota berpopulasi 147.000 jiwa tempat penyanderaan ini terjadi, terletak 180 kilometer di timur laut ibu kota Goergia, Tbilisi.

Baca Juga: Tabungan Disandera saat Adik Kena Kanker, Wanita Berpistol Mainan Ini Ambil Paksa Uangnya dari Bank
 

Penulis : Ikhsan Abdul Hakim Editor : Edy-A.-Putra

Sumber : Associated Press


TERBARU