Sejarah Magis Kapel St. George di Kastil Windsor, Pemakaman Raja, Ratu dan Bangsawan Inggris
Kompas dunia | 15 September 2022, 13:46 WIBLONDON, KOMPAS.TV - Pemakaman Ratu Elizabeth II akan berlangsung pada 19 September di mana mendiang akan dipertemukan kembali dengan suami tercinta Pangeran Phillip di pemakaman pribadi kerajaan di kapel St. George kompleks Istana Windsor.
Setelah upacara, Ratu akan dimakamkan di cluster pemakaman Raja George VI dalam kapel St. George.
Pejabat kerajaan kemudian akan memindahkan jasad Duke of Edinburgh, suami Ratu Elizabeth, yang awalnya dimakamkan di Royal Vault di bawah Kapel St George, untuk kembali bersama istrinya selama 73 tahun.
Jadi pemakaman Kapel St. George di dalamnya terbagi lagi ke dalam cluster-cluster menurut wangsa dan klan kebangsawanan, dalam satu ruang bernama Royal Vault.
Kapel bernuansa Gotik itu merepresentasikan 1.000 tahun sejarah Inggris dan menjadi tempat untuk banyak peristiaa, baik pada saat perayaan maupun saat berkabung.
Saat peti jenazah Ratu Elizabeth memulai perjalanannya ke tempat peristirahatan terakhirnya bersama mendiang Pangeran Philip.
Baca Juga: Sebelum Pemakaman, Ribuan Warga Inggris Beri Penghormatan Pada Ratu Elizabeth di Westminster Hall
Apa itu Royal Vault?
Royal Vault adalah ruang pemakaman yang terletak di halaman Kastil Windsor.
Royal Vault berada di bawah Kapel St George, tempat pemakaman yang dipilih untuk bangsawan keluarga raja dan ratu Inggris sejak abad ke-15, menggantikan Westminster Abbey.
Royal Vault dibangun antara tahun 1804 dan 1810 di bawah perintah Raja George III.
Secara tradisional di pemakaman Kerajaan, seperti halnya pemakaman Pangeran Philip, peti jenazah diturunkan ke dalam ruang pemamaman melalui lubang di lantai Kapel St George.
Kapel St. George berlokasi di halaman Istana Windsor, salah satu kediaman resmi kerajaan, di kota Windsor hanya 10 mil sebelah barat London di Sungai Thames.
Ratu menggunakan kastil Windsor sebagai tempat peristirahatan akhir pekan dan sering menghadiri kebaktian resmi di Kapel St. George (meskipun tempat kebaktian utamanya adalah Kapel Kerajaan All Saints, sebuah gereja yang lebih kecil di Windsor Great Park, untuk privasi).
Baca Juga: Antrean Pelayat Ratu Elizabeth Mengular, akan Menjadi Antrean Terpanjang dalam Sejarah Inggris
Sejarah Kapel St. George
Kastil Windsor sendiri berusia 1.000 tahun penuh berisi warisan sejarah kerajaan, tetapi Kapel St. George baru didirikan pada abad ke-14, oleh Raja Edward III sebagai sebuah semacam sekolah agama atau pesantren (komunitas keagamaan yang bertanggung jawab atas kegiatan gereja) dan merupakan gereja resmi dari Ordo Garter, ordo kesatria paling senior di Inggris, di mana raja dan ratu menjadi anggotanya.
Kapel ini dirombak secara signifikan pada abad ke-15 pada masa pemerintahan Edward IV dan diselesaikan oleh Henry VIII pada tahun 1528.
Dengan langit-langitnya yang menjulang tinggi, kubah yang elegan penuh ukiran, dan jendela kaca patri abad ke-15 yang spektakuler, Kapel St. George dianggap sebagai salah satu contoh arsitektur "Gotik Tegak Lurus" terbaik di Inggris.
Kapel itu sendiri dinamakan dari Santo George, santo pelindung Inggris.
Baca Juga: Serba-serbi Pemakaman Ratu Elizabeth II, Disemayamkan dalam Peti Ek Khusus yang Bisa Awetkan Jasad
Peristiwa bersejarah apa yang pernah terjadi di Kapel St. George?
Selama berabad-abad, Kapel St. George telah menjadi tempat banyak peristiwa kerajaan, termasuk semacam pembaptisan keluarga raja, pengukuhan raja atau ratu, pernikahan, dan pemakaman kerajaan.
Kapel itu adalah tempat pengukuhan Pangeran William tahun 1997 ke dalam Gereja Inggris serta pernikahan Pangeran Edward, Earl of Wessex, dan istrinya, Sophie, Countess of Wessex.
Dalam beberapa tahun terakhir, Kapel St. George kembali menjadi sorotan pada acara pernikahan Meghan Markle dan Pangeran Harry pada Mei 2018; tahun berikutnya, Putri Eugenie dan Jack Brooksbank juga menikah di sana.
Baru-baru ini, kapel tersebut menjadi tempat pemakaman Pangeran Philip, dimana Ratu duduk termenung sendirian di kursi berukir karena tindakan pencegahan Covid-19.
Baca Juga: Kisah Cinta Penuh Drama Ratu Elizabeth II dan Pangeran Philip
Siapa yang dimakamkan di Royal Vault?
Tidak termasuk Pangeran Philip, yang akan segera dipindahkan untuk dimakamkan bersama Ratu, saat ini ada 24 anggota Keluarga Kerajaan yang dimakamkan di Kapel Kerajaan St George.
Keluarga kerajaan pertama yang ditempatkan di Royal Vault adalah Putri Amelia, putri bungsu Raja George III.
Orang terakhir yang dimakamkan di sana adalah Putri Alice, ibu dari Pangeran Philip, pada tahun 1969. Namun, makamnya kemudian dipindahkan ke Yerusalem.
Anggota kerajaan Inggris yang pernah dimakamkan di Royal Vault:
10 Desember 1969 – Putri Andrew dari Yunani (Ibunda Duke of Edinburgh) di Royal Vault (dipindah ke Yerusalem, 3 Agustus 1988).
5 Juni 1972 – Pemakaman Duke of Windsor (langsung ke Frogmore).
2 September 1972 – Pemakaman Pangeran William dari Gloucester (langsung ke Frogmore).
12 Oktober 1972 Pemakaman Laksamana Yang Mulia Sir Alexander Ramsay (langsung ke Frogmore).
21 Januari 1974, Pemakaman Lady Patricia Ramsay (putri Duke of Connaught (langsung ke Frogmore).
14 Juni 1974 – Pemakaman Duke of Gloucester (langsung ke Frogmore).
8 Januari 1981 – Pemakaman Putri Alice, Countess of Athlone (langsung ke Frogmore).
23 April 1981 – Pemakaman Marquess of Cambridge (langsung ke Frogmore).
29 April 1986 – Pemakaman Duchess of Windsor (langsung ke Frogmore).
7 April 1988 – Pemakaman Marchioness of Cambridge (langsung ke Frogmore).
1 Februari 1993 – Pemakaman Kolonel Sir Henry Abel Smith (langsung ke Frogmore).
9 Juni 1994 – Pemakaman Lady May Abel Smith (langsung ke Frogmore).
15 Februari 2002 – Putri Margaret, Countess of Snowdon, abunya di Royal Vault (abunya dipindahkan ke Kapel Memorial Raja George VI, 9 April 2002).
9 April 2002 – Ratu Elizabeth Ibu Suri atau Ibu dari Ratu Elizabeth II, dikebumikan di Kapel Memorial Raja George VI.
5 November 2004 – Pemakaman Putri Alice, Duchess of Gloucester (langsung ke Frogmore).
5 Januari 2005 – Pemakaman Sir Angus Ogilvy (langsung ke Frogmore).
17 April 2021 – Pangeran Philip, Duke of Edinburgh, di Royal Vault.
Baca Juga: Masih Dalam Pandemi Covid-19, Pemakaman Pangeran Philip Berlangsung Sederhana
Penulis : Edwin Shri Bimo Editor : Desy-Afrianti
Sumber : Kompas TV/College of St. George/Times