Ketua DPR AS Nancy Pelosi Mendarat di Taipei Malam Ini, Jet Tempur China Melintas di Selat Taiwan
Kompas dunia | 2 Agustus 2022, 22:33 WIBTAIPEI, KOMPAS.TV - Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Amerika Serikat (DPR AS) Nancy Pelosi mendarat di Taiwan pada Selasa (2/8/2022) malam waktu setempat atau sekitar pukul 21.50 WIB. Kedatangan Pelosi disambut oleh delegasi kecil dan disaksikan wartawan yang berada di Bandara Internasional Songshan, Taipei.
Nancy Pelosi terbang ke Taiwan menggunakan pesawat Angkatan Udara AS dengan nomor penerbangan SPAR19.
Menurut pantauan BBC, saat menuruni tangga pesawat, Pelosi terlihat mengenakan pakaian berwarna merah jambu. Pakaian itu dikenakannya ketika mengunjungi Malaysia pada Selasa (2/8) siang harinya.
Sesaat setelah kabar tibanya Nancy Pelosi di Taipei, laman resmi Ketua DPR AS merilis pernyataan yang mengonfirmasi kunjungan kekongresan ke Taiwan.
Baca Juga: Tinggalkan Malaysia, Ketua DPR AS Nancy Pelosi Diyakini Menuju Taiwan, Menginap di Taipei Malam Ini
Rilis tersebut menyatakan bahwa kunjungan ini “menghormati komitmen teguh AS untuk mendukung demokrasi Taiwan yang penuh semangat.”
“Diskusi kami dengan jajaran pimpinan Taiwan akan berfokus pada penegasan kembali dukungan kami bagi mitra dan mempromosikan kepentingan bersama kami, termasuk memajukan suatu kawasan Indo-Pasifik yang bebas dan terbuka,” demikian keterangan dalam rilis Nancy Pelosi.
“Solidaritas AS dengan 23 juta rakyat Taiwan lebih penting pada hari ini daripada sebelumnya, seiring dunia yang dihadapkan pilihan antara autokrasi dan demokrasi,” lanjut keterangan tersebut.
Sementara itu, di tempat terpisah, dalam waktu berdekatan dengan kedatangan Pelosi, armada jet tempur China dilaporkan melintasi Selat Taiwan.
Armada jet tempur yang diterjunkan diketahui berjenis Sukhoi Su-35. Hingga berita ini diturunkan, belum ada perkembangan yang diketahui dari misi jet tempur tersebut.
Beijing sendiri berulang kali memperingatkan AS tentang kunjungan pejabat sekaliber Ketua DPR ke Taiwan. Kunjungan ini dianggap akan mendorong Taipei memperjuangkan kemerdekaan secara resmi.
China mengeklaim Taiwan sebagai wilayahnya, tetapi negara-kepulauan itu telah memiliki pemerintahan sendiri dan merdeka secara de facto.
Baca Juga: Makin Runyam, Rusia Dukung Sikap Keras China terkait Kabar Kunjungan Ketua Kongres AS ke Taiwan
Penulis : Ikhsan Abdul Hakim Editor : Vyara-Lestari
Sumber : Kompas TV