> >

Sejarah Panjat Pinang yang Dilombakan Saat HUT RI, Berhubungan dengan China dan Belanda

Kompas dunia | 1 Agustus 2022, 07:09 WIB
Ilustrasi panjat pinang, lomba yang kerap digelar saat acara peringatan HUT RI. (Sumber: Kompas.com)

Saat itu panjat pinang hanya diikuti oleh kaum pribumi, sementara orang Belanda duduk sebagai penonton. Peserta memperebutkan makanan seperti keju dan gula, sesuatu yang tergolong mewah bagi penduduk lokal. 

Secara filosofis, lomba panjat pinang telah menimbulkan kontroversi. Dalam buku dijelaskan bahwa ada kubu yang menentang panjat pinang karena pelaksanaannya dianggap mencederai nilai-nilai kemanusiaan.

"Mereka beranggapan bahwa panjat pinang hanyalah suatu kejahilan penjajah saja terhadap pribumi. Tujuan mereka (Belanda) tentu saja mendapat hiburan dan tawa."

Sementara kutub pendukung lomba ini menganggap panjat pinang sebagai representasi kerja keras dan perjuangan, belajar kerjasama dan ajang kekompakan.

"Jika hadiah panjat pinang diibaratkan kemerdekaan, maka panjat pinang punya makna filosofis yang mendalam," kata Fandy dalam bukunya. 

Baca Juga: Hizbullah Ancam Serang Israel di Wilayah Sengketa Ladang Gas

 

Penulis : Rofi Ali Majid Editor : Iman-Firdaus

Sumber : Kompas TV


TERBARU