Polisi Temukan Bekas Peluru di Dekat Lokasi Pembunuhan Shinzo Abe
Kompas dunia | 13 Juli 2022, 20:09 WIBPembunuhan Abe menjelaskan hubungan Abe bersama partai pemerintahannya dengan Gereja Unifikasi, kelompok agama yang dikenal konservatif dan anti-komunis serta mengampanyekan pernikahan massal.
Tomihiro Tanaka, Kepala Gereja Unifikasi cabang Jepang, mengonfirmasi pada Senin (11/7) bahwa ibu Yamagami adalah anggota.
Tanaka menyanggah keanggotaan Abe, tetapi mengakui bahwa Abe mungkin telah berbicara dengan kelompok-kelompok yang berafiliasi dengan gereja.
Baca Juga: Protes Kewajiban Hijab, Perempuan Iran Demonstrasi Lepas Jilbab
Pekan ini, polisi juga memeriksa sebuah bangunan yang terkait dengan gereja di Nara, usai pengakuan tersangka pada penyidik bahwa ia telah menguji coba pistol rakitannya, sehari sebelum pembunuhan.
Mereka menemukan beberapa lubang pada dinding kantor di sebelahnya yang tidak terkait dengan gereja, tetapi mungkin diyakini tersangka sebagai bagian dari gereja, kata polisi.
Terlepas dari itu, pembunuhan Abe telah mengguncang Jepang, salah satu negara teraman di dunia dengan beberapa undang-undang senjata paling ketat.
Polisi mengakui kemungkinan penyimpangan dalam pengamanan Abe dan mengumumkan rencana pembentukan satuan tugas untuk meninjau ulang prosedur keselamatan.
Baca Juga: PBB Prediksi Jumlah Penduduk India akan Lebihi China, Indonesia disalip Nigeria dan Pakistan
Penulis : Rofi Ali Majid Editor : Vyara-Lestari
Sumber : Kompas TV