Pemimpin Dunia Syok atas Penembakan Mantan PM Jepang Shinzo Abe, Doakan Kesembuhan

"Batin saya bersama istrinya dan rakyat Jepang. Peristiwa seperti ini mengguncang kita semua."

Baca Juga: Pelaku Penembakan Mantan PM Jepang Shinzo Abe Ternyata Eks Anggota AL Jepang, Beraksi dengan Shotgun

Para pemimpin Asia juga tercengang.

"Sangat tertekan dengan serangan terhadap teman baik saya Abe Shinzo. Batin dan doa kami bersamanya, keluarganya, dan rakyat Jepang," tulis Perdana Menteri India Narendra Modi di Twitter.

Menteri Luar Negeri Filipina Enrique Manalo mengatakan dia mengetahui berita itu dengan sangat terkejut dan cemas. "Saya menyampaikan simpati saya yang dalam dan berdoa untuk kesembuhannya lebih awal," katanya.

Menteri Luar Negeri Indonesia Retno Marsudi yang berada di Bali sebagai presiden G-20 menyampaikan simpati dari jajaran menlu G20, “simpati dan doa yang sedalam-dalamnya kepada agar Abe cepat sembuh”.

Mantan pemimpin dunia lainnya mengutuk serangan mengerikan terhadap Abe, yang merupakan perdana menteri terlama di Jepang.

Abe memimpin Jepang tahun 2006 hingga 2007 dan lagi dari 2012 sebelum mengundurkan diri pada 2020 karena kesehatan yang buruk.

Mantan PM Australia Kevin Rudd mengatakan "serangan terhadap setiap pemimpin politik yang dipilih secara demokratis di dunia adalah serangan terhadap pendukung demokrasi di mana-mana."

Baca Juga: Mencekam! Pelaku Penembakan Shinzo Abe Langsung Disergap Polisi

"Shinzo Abe adalah pemimpin politik Jepang yang dinamis selama bertahun-tahun, dan kami semua berharap dia akan pulih dan melanjutkan tanggung jawab pentingnya dalam Diet," kata Rudd di Facebook.

Dua mantan PM Australia lainnya, Tony Abbott dan Malcolm Turnbull, bereaksi tidak percaya.

Abott menyebutnya sebagai "tindakan kekerasan yang mengejutkan" dan Turnbull mengatakan dia ngeri.

Mereka berdua mengungkapkan harapan dan doa agar Abe bisa melewatinya.

Mantan Penasihat Keamanan Nasional AS Robert O'Brien memberi penghormatan kepada Abe sebagai "tokoh yang menjulang tinggi di Jepang dan seluruh Indo-Pasifik."

"Semoga Tuhan memberkati dia dengan pemulihan penuh," katanya.

Penulis : Edwin Shri Bimo Editor : Desy-Afrianti

Sumber : Kompas TV/Associated Press