> >

Menuju Jerman, Jokowi Akan Ajak Negara G7 Cari Solusi Hadapi Krisis Pangan dan Energi

Kompas dunia | 26 Juni 2022, 11:59 WIB
Presiden Jokowi akan mengajak negara-negara G7 untuk secepat-cepatnya mencari solusi dalam menghadapi krisis pangan dan krisis energi yang sedang melanda dunia. (Sumber: BPMI Setpres/Lukas)

JAKARTA, KOMPAS.TV – Presiden RI, Joko Widodo (Jokowi), akan mengajak negara-negara G7 untuk secepat-cepatnya mencari solusi dalam menghadapi krisis pangan dan krisis energi yang sedang melanda dunia.

Penjelasan itu disampaikan Jokowi dalam konferensi pers menjelang kunjungannya ke sejumlah negara, yakni Jerman, Ukraina, Rusia, dan Uni Emirat Arab.

Kujungan Jokowi ke Munich, Jerman, dalam rangka menghadiri Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) G7.

Dalam kegiatan itu, Indonesia hadir sebagai negara mitra G7, sekaligus dalam kapasitasnya sebagai pemegang presidensi G20.

“Pagi hari ini saya dan rombongan terbatas akan berangkat atau berkunjung ke beberapa negara,” kata dia. Dalam konferensi pers yang disiarkan langsung oleh Kompas TV, Minggu (26/6/2022).

“Yang pertama akan ke Jerman untuk menghadiri KTT G7, di mana kita di sini adalah sebagai partner country dari G7, juga diundang untuk mengahdiri KTT G7 ini sebagai ketua Presidensi G20.”

Baca Juga: Bertolak ke Rusia dan Ukraina, Jokowi akan AJak Vladimir Putin Hentikan Perang

Di Jerman, Jokowi akan mendorong negara-negara G7 untuk bersama-sama mengupayakan perdamaian di Ukraina.

“Di sini kita akan mendorong, mengajak negara-negara G7 untuk bersama-sama mengupayakan perdamaian di Ukraina,” tegasnya.

“Juga secepat-cepatnya mencari solusi dalam menghadapi krisis pangan, krisis energi yang sedang melanda dunia.”

Jokowi mengakui, upaya itu memang tidak mudah, tetapi, kata dia, Indonesia akan berupaya.

Dalam lawatannya ke sejumlah negara tersebut, Jokowi didampingi oleh ibu negara, Iriana Jokowi dan sejumlah pejabat.

Kepala Negara bersama rombongan lepas landas dari Bandara Internasional Soekarno-Hatta, Tangerang, Banten, dengan menggunakan Pesawat Garuda Indonesia (GIA-1) sekitar pukul 10.36 WIB.

Mengutip keterangan tertulis BPMI Setpres, Presiden Jokowi dan rombongan akan menempuh penerbangan menuju Munich selama kurang lebih 13,5 jam.

Jokowi dan rombongan diperkirakan akan tiba di Munich International Airport pada pukul 19.00 waktu setempat.

Baca Juga: Presiden Jokowi akan Bertemu Zelenskyy dan Putin agar Mau Berdialog dan Melakukan Genjatan Senjata

Turut mendampingi Presiden Jokowi dan Ibu Iriana dalam penerbangan menuju Munich, Jerman, yaitu Sekretaris Kabinet Pramono Anung, Kepala Sekretariat Presiden Heru Budi Hartono, serta Sekretaris Militer Presiden Marsda TNI M Tonny Harjono.

Selanjutnya, turut mendampingi, Dirjen Protokol dan Konsuler Kementerian Luar Negeri/Kepala Protokol Negara Andy Rachmianto, Komandan Paspampres Mayjen TNI Tri Budi Utomo, Koordinator Staf Khusus Presiden Ari Dwipayana, dan Deputi Bidang Protokol, Pers, dan Media Sekretariat Presiden Bey Machmudin.

Sementara itu, Menteri Luar Negeri Retno Marsudi telah berada di Jerman untuk menyiapkan kunjungan Presiden Joko Widodo.

Tampak melepas keberangkatan Presiden Jokowi di Bandara Internasional Soekarno-Hatta adalah Wakil Presiden Ma'ruf Amin beserta Ibu Wury Ma'ruf Amin, Menteri Sekretaris Negara Pratikno, Panglima TNI Jenderal Andika Perkasa, Kapolri Jenderal Pol. Listyo Sigit Prabowo, dan Pj. Gubernur Banten Al Muktabar.

Penulis : Kurniawan Eka Mulyana Editor : Purwanto

Sumber : Kompas TV


TERBARU