Mengerikan, 20 Kucing Peliharaan Makan Jasad Majikannya untuk Bertahan Hidup
Kompas dunia | 17 Juni 2022, 18:35 WIBMOSKOW, KOMPAS.TV - Insiden mengerikan terjadi di Rusia. Sebanyak 20 kucing peliharaan bertahan hidup dengan memakan jasad majikannya.
Majikan dari kucing-kucing tersebut dilaporkan telah tewas selama dua pekan, sebelum akhirnya ditemukan.
Saat ditemukan polisi, sebagian jasad sudah dimakan oleh 20 kucing peliharaannya, tapi tak diungkapkan penyebab kematian sang majikan.
Dikutip dari Mirror, Kamis (16/9/2022), penemuan mengerikan tersebut terjadi di Batysk, Rusia.
Baca Juga: Kabar Gembira, Thailand Akan Longgarkan Aturan Masuk bagi Pelancong Mulai 1 Juli
Kejadian mengerikan yang dialami perempuan yang menjadi majikan dari kucing-kucing itu diketahui setelah seorang pegawainya menghubungi polisi karena ia tak mampu dihubungi.
Kucing-kucing tersebut diketahui merupakan kucing Maine Coon, dan secara umum diketahui karena sifat mereka yang pasif, juga kerap disebut “raksasa ramah” karena memiliki tubuh besar.
Namun, saat menghadapi kondisi tanpa makanan dan tanpa air selama beberapa pekan, kelompok kucing ini melakukan hal ekstrem untuk selamat.
Menurut laporan, sejumlah kucing yang sehat kemudian dijual ke pemiliknya yang baru.
Namun, tidak diketahui apakah pemilik yang baru diinformasikan bahwa hewan peliharaannya itu pernah mengonsumsi daging manusia.
Menurut kelompok penyelamat yang dipercaya terlibat dalam penyelamatan kucing-lucing tersebut, ada beberapa yang ditemukan tak sehat.
Baca Juga: Wow! AS Resmi Tempatkan Tanda Jalan Jamal Khashoggi di Depan Kedutaan Besar Arab Saudi
Mereka pun berencana melakukan penggalangan dana untuk merawat mereka.
Insiden tersebut bukanlah yang pertama kalinya terjadi. Sebelumnya hal yang sama terjadi di Madrid, Spanyol, tahun lalu.
Perempuan bernama Clara Ines Tobon, ditemukan telah tewas oleh polisi dan kucing pelharannya telah memakan bagian atas jasadnya.
Tetangganya menghubungi polisi karena mencium bau busuk dan kemunculan banyak lalat.
Penulis : Haryo Jati Editor : Fadhilah
Sumber : Mirror