> >

Hulk Kena Damprat Presiden Brasil gara-gara Kritik Narasi Politiknya

Kompas dunia | 11 Juni 2022, 19:02 WIB
Ilustrasi. Mark Ruffalo saat memerankan Hulk dalam film Marvel. (Sumber: Kompas.com)

WASHINGTON, KOMPAS.TV - Presiden Brasil Jair Bolsonaro mendamprat aktor Amerika Serikat (AS) yang memerankan tokoh Hulk dalam jagad cerita Marvel, Mark Ruffalo, Jumat (10/6/2022). Bolsonaro tak terima Ruffalo mengkritik keras sistem politik Brasil melalui akun media sosialnya.

Kritik Ruffalo dilontarkan setelah Bolsonaro berkunjung ke Los Angeles, AS untuk menemui Presiden Joe Biden, Kamis (9/6). Ini merupakan pertemuan perdana kedua kepala negara sejak menjabat.

Ruffalo mengkritik kesediaan Biden menemui Bolsonaro yang dituduhnya “tidak menghormati demokrasi”. Kritik Ruffalo ini merujuk pernyataan-pernyataan sang presiden yang kerap menyerang sistem pemilihan umum Brasil jelang pemilu pada Oktober mendatang.

Baca Juga: Harga BBM Naik, Presiden Bolsonaro Pecat Menteri Energi Brasil

Sebagaimana diwartakan Associated Press, Jumat (10/6), Bolsonaro kerap melontarkan klaim tanpa dasar yang mempertanyakan integritas sistem pemilihan umum di negaranya. Kalangan pengamat meyakini upaya Bolsonaro ini diniatkan untuk menimbulkan keraguan hasil pemilu jika sang presiden kalah.

“Kepada Presiden Amerika Serikat, pria yang Anda temui hari ini tidak menghormati demokrasi dan secara konsisten menebarkan ancaman kudeta. Saat sidang 1/6 (penyerbuan Capitol) dimulai, ingatlah untuk berdiri di pihak demokrasi,” cuit Ruffalo menanggapi pertemuan Biden-Bolsonaro.

Cuitan Ruffalo tersebut dibalas langsung oleh akun resmi Presiden Bolsonaro. Sang presiden menyebut aktor itu tidak membaca “konstitusi Brasil” dan asal tuduh.

Bolsonaro mengeklaim, dalam memimpin, ia selalu “memihak demokrasi”. Presiden 67 tahun ini menuduh Ruffalo terafiliasi lawan-lawan politiknya yang ingin “mengontrol pers, membungkam kebebasan berpendapat, menyensor internet, mendukung kediktatoran seperti Kuba dan Venezeula.”

“Saya yakin Anda tidak pernah membaca Konstitusi Brasil, tetapi saya bisa meyakinkan Anda, itu tidak ada apa-apanya dibanding skrip Hulk yang harus Anda hafalkan: ‘AHGFRR.’ Bacalah dan Anda akan tahu bahwa saya tidak hanya menghormatinya, tetapi melindungi supremasi hukum,” timpal Bolsonaro kepada Ruffalo.

Lebih lanjut, Bolsonaro membandingkan Ruffalo dengan Thanos sebagai “orang asing” yang ingin mencampuri “teritori dan proses elektoral” negara lain.

“Ngomong-omong, Hulk yang original lebih keren (daripada Rufalo). Dia tidak perlu (efek) komputer untuk terlihat kuat dan benar-benar mengerti sesuatu tentang alam,” pungkas Bolsonaro.

Ketika bertemu Bolsonaro, Biden dilaporkan enggan mengonfrontasi langsung presiden Brasil itu mengenai narasi politisnya. Namun, dalam pidatonya ke publik saat pertemuan, Biden menunjukkan dukungan terhadap “institusi elektoral dan demokrasi (Brasil) yang kuat dan inklusif.”

Baca Juga: Bolsonaro Temui Putin di Moskow, Pendukungnya Bikin Klaim: Presiden Kita Cegah Perang Dunia Ketiga

 

Penulis : Ikhsan Abdul Hakim Editor : Vyara-Lestari

Sumber : Kompas TV


TERBARU