> >

Putin Dikelilingi Pihak yang Ingin Kudeta Dirinya, Posisinya Disebut Melemah Usai Serang Ukraina

Krisis rusia ukraina | 12 Mei 2022, 11:31 WIB
Presiden Rusia, Vladimir Putin. Putin disebut dikelilingi pihak ingin kudeta dirinya setelah kegagalan serangan ke Ukraina. (Sumber: Mikhail Metzel, Sputnik, Kremlin Pool Photo via AP)

LONDON, KOMPAS.TV - Presiden Rusia Vladimir Putin disebut posisinya kian melemah usai serang Ukraina dan tengah terancam di lingkungan dekatnya.

Mantan pejabat KGB tersebut diyakini tengah dikelilingi oleh pihak-pihak yang ingin melakukan kudeta terhadap dirinya setelah kegagalan operasi militer ke Ukraina.

Hal tersebut diungkapkan oleh mantan pemimpin militer NATO, Sir James Everard.

Everard juga menyebut bahwa Putin berencana menyerang negara lainnya untuk mengalihkan perhatian jenderal-jenderalnya.

Baca Juga: Tentara Rusia Terekam Tembak Mati Warga Sipil, Bakal Jadi Bukti Kejahatan Perang di Ukraina

Ia pun mengatakan, selain posisinya di Rusia kian jatuh, tempat Rusia di mata dunia pun menurun.

Penyerangan Rusia ke Ukraina sendiri malah membuat Finlandia dan Swedia yang berbatasan langsung dengan negara itu mulai berpikir melepas status netralnya.

Kedua negara itu bahkan dilaporkan mulai mengungkapkan niat untuk bergabung dengan NATO.

Ketakutan terbesar Putin adalah adanya pasukan NATO tepat di perbatasan Rusia.

Miskalkulasi tersebut diyakini berujung pada perpecahan di Kremlin.

Penulis : Haryo Jati Editor : Fadhilah

Sumber : Daily Star


TERBARU