> >

Macron Kembali Terpilih Jadi Presiden Prancis, Paris Rusuh dan Dua Orang Tewas Ditembak Polisi

Kompas dunia | 25 April 2022, 13:52 WIB
Demonstrasi terjadi di Paris setelah Emmanuel Macron kembali terpilih sebagai Presiden Prancis, dan berbuntut kerusuhan yang menyebabkan dua orang tewas ditembak mati polisi, Minggu (24/4/2022). (Sumber: AP Photo/Laurent Cipriani)

PARIS, KOMPAS.TV - Kerusuhan pecah di Paris usai Emmanuel Macron kembali terpilih sebagai Presiden Prancis.

Dua orang tewas ditembak polisi saat kerusuhan. Keduanya dilaporkan berusaha menabrakkan kendaraannya ke arah polisi.

Insiden tersebut terjadi setelah Macron dilaporkan menang pemilu dengan kembali mengalahkan Marine Le Pen. 

Sebuah video yang viral di media sosial Minggu (24/4/2022) memperlihatkan polisi menangkapi para demonstran setelah mulai terjadi kerusuhan.

Baca Juga: Macron Pertahankan Jabatan Presiden Prancis: Saya Akan Jadi Presiden untuk Semuanya

Jurnalis Prancis, Simon Louvet mengunggah video kerusuhan tersebut di Twitter dan menyebutkan adanya tensi yang kuat antara polisi dan demonstran.

“Polisi mendakwa beberapa demonstran di lapangan,” ujarnya di video tersebut dikutip dari Daily Star.

“Demonstran pun didorong kembali ke tengah Place de la Republique, terkunci di semua sisi. Tak ada strategi dari pihak demonstran,” tambahnya.

Jurnalis itu menambahkan, beberapa demonstran berusaha menghindari polisi dengan memindahkan demonstrasi ke tempat lain.

“Sejumlah demonstran berusaha melakukan keberangkatan ke metro untuk membuat demonstrasi liar di tempat lain, menghindari kepolisian Place de la Republique,” katanya.

Penulis : Haryo Jati Editor : Deni-Muliya

Sumber : Daily Star


TERBARU