3 Astronot China Selamat Mendarat Kembali di Bumi usai 6 Bulan di Luar Angkasa
Kompas dunia | 16 April 2022, 20:24 WIBBEIJING, KOMPAS.TV - Tiga astronot China mendarat di Bumi dengan selamat di China utara hari Sabtu (16/4/2022) setelah berada selama 183 hari atau sekitar 6 bulan di luar angkasa.
Pendaratan itu, kata penyiar CCTV China, mengakhiri misi luar angkasa berawak terpanjang China hingga saat ini, seperti dilaporkan France24.
Pesawat ruang angkasa Shenzhou-13 adalah misi terbaru China ke luar angkasa. Misi itu merupakan upaya Beijing untuk menjadi kekuatan luar angkasa utama menyaingi Amerika Serikat (AS), setelah mendaratkan penjelajah di Mars dan mengirim wahana ke Bulan.
Dua laki-laki dan satu perempuan astronot, Zhai Zhigang, Ye Guangfu dan Wang Yaping, mendarat dengan selamat menggunakan sebuah kapsul kecil sesaat sebelum pukul 10 pagi waktu Beijing. Selama enam bulan sebelumnya, ketiganya menaiki modul inti Tianhe stasiun ruang angkasa Tiangong China.
"Kapsul re-entry Shenzhou 13 berhasil mendarat," kata penyiar CCTV.
Rekaman langsung dari CCTV menunjukkan kapsul mendarat di awan debu, dengan awak darat menjaga jarak aman dari titik pendaratan. Para awak lalu bergegas dengan helikopter untuk mencapai kapsul pendarat.
Awak darat bertepuk tangan saat astronot bergiliran melaporkan mereka "merasa baik."
Baca Juga: Wahana Kargo Luar Angkasa Shenzhou-12 China Sukses Merapat ke Modul Stasiun Luar Angkasa Tianhe
Ketiganya diluncurkan dengan Shenzhou-13 dari Gurun Gobi di barat laut China Oktober lalu, sebagai misi kedua berkekuatan empat awak selama 2021-2022. Ketiganya dikirim untuk merakit stasiun ruang angkasa permanen pertama negara itu. Stasiun tersebut diberi nama Tiangong, yang berarti "istana surgawi".
Wang menjadi perempuan China pertama yang melakukan spacewalk November lalu, saat dia dan rekannya Zhai memasang peralatan stasiun luar angkasa selama enam jam.
Komandan misi, Zhai, 55 tahun, adalah mantan pilot pesawat tempur yang melakukan perjalanan luar angkasa pertama China pada 2008, sementara Ye adalah pilot Tentara Pembebasan Rakyat.
Penulis : Edwin Shri Bimo Editor : Vyara-Lestari
Sumber : CCTV/France24