> >

Pria Inggris Berjuang untuk Ukraina di Mariupol Menyerah ke Rusia, Kehabisan Makanan dan Amunisi

Krisis rusia ukraina | 14 April 2022, 13:54 WIB
Aiden Aslin pria Inggris yang berjuang untuk Ukraina menyerah ke Rusia karena kehabisan makanan dan amunisi. (Sumber: Twitter@cossackgundi)

MARIUPOL, KOMPAS.TV - Seorang pria Inggris yang berjuang dengan pasukan Ukraina di Mariupol memutuskan menyerah ke Rusia.

Pria bernama Aiden Aslin, dari Newark itu bersama unitnya menyerah ke Rusia karena kehabisan makanan dan amunisi.

Aslin bergabung dengan marinir Ukraina pada 2018, tetapi ia mengatakan kepada teman dan keluarganya bahwa ia dan rekan-rekannya tak mampu lagi bertahan karena Rusia terus mengencangkan cengkeraman di Mariupol.

Dikutip dari The Guardian, ibu Aslin, Ang Wood mengungkapkan unit anaknya adalah satu yang menghadapi pertempuran hebat.

Baca Juga: Rezim Kim Jong-Un Kecam Biden karena Labeli Putin Penjahat Perang: Ia Lelaki Tua yang Pikun

Tetapi mereka kemudian kehabisan amunisi dan makanan sehingga harus menyerah ke Rusia.

Menurut rekan Aslin, Brennan Philips, Aslin mencuitkan keadaannya di Twitter dengan nama Cossackgundi, di mana ia mengaku tak bisa keluar dan tak bisa menyerang balik.

“Saya yakin jika mereka masih memiliki peluru, mereka pasti akan menembakkannya,” tutur Philips.

Aslin sebelumnya berjuang untuk Kurid Suriah YPG melawan ISIS antara 2015 hingga 2017 sebelum kemudian pindah ke Ukraina.

Pada video yang direkam Februari sebelum perang, Aslin mengungkapkan ia awalnya ingin menjadi polisi.

Penulis : Haryo Jati Editor : Purwanto

Sumber : The Guardian


TERBARU