Polandia Beli 250 Tank Abrams AS Senilai 4,75 Miliar Dolar, akan Digelar Dekat Rusia

WARSAWA, KOMPAS.TV - Polandia membeli 250 tank Abrams dari Amerika Serikat dalam kesepakatan senilai 4,75 miliar dolar AS yang ditandatangani Selasa, (5/4/2022) di Warsawa, seperti laporan CNN, Rabu, (6/4/2022)

Pengiriman dijadwalkan akan dimulai akhir tahun ini karena Polandia, anggota NATO yang berbatasan dengan Ukraina di timur, meningkatkan pertahanannya menyusul serangan Rusia ke Ukraina.

Tank paling top Amerika Serikat itu akan digelar di Divisi Mekanik ke-18 Angkatan Darat Polandia, yang berbasis dekat perbatasan dengan Ukraina dan juga Rusia.

“Tugas tank-tank ini, dan konsekuensi dari fakta bahwa otoritas Polandia mengembangkan Angkatan Darat Polandia, adalah untuk mencegah agresor potensial. Kami semua menyadari apa yang terjadi di luar perbatasan timur kami,” kata Menteri Pertahanan Polandia Mariusz B aszczak dalam sebuah pernyataan.

Kesepakatan itu termasuk kendaraan pemeliharaan, jembatan portabel, pelatihan dan logistik serta amunisi, kata B aszczak.“Ini adalah penguatan yang sangat penting dari Angkatan Bersenjata Polandia,” katanya. Kementerian Pertahanan mengatakan kesepakatan itu, pertama kali disepakati Juli lalu, adalah salah satu yang terbesar dalam sejarah Polandia.

Baca Juga: Polandia Umumkan Stop Impor Minyak Rusia Akhir 2022, Jerman Minta Warganya Berhemat Gas

Sebagai bagian dari modernisasi militernya, Polandia juga membeli jet tempur siluman F-35 buatan AS dalam kesepakatan yang ditandatangani pada tahun 2020. Ke-32 pesawat tempur itu dijadwalkan mulai tiba di Polandia pada 2026.

Jenis tank Abrams yang dibeli Polandia adalah versi terbaru dan tercanggih, yaitu tank Abrams generasi III, M1A2 SEPv3. MBT berukuran panjang 9,7m, lebar 3,7m, dan tinggi 2,4m, dan diawaki oleh empat awak, termasuk pengemudi, komandan, pemuat, dan penembak.

Meriam utama yang dipasang pada MBT adalah jenis smoothbore M256 120mm, yang dapat menembakkan energi kinetik M829A4 dan peluru multiguna AMP canggih untuk mempertahankan kendaraan lapis baja, personel, dan pesawat terbang rendah.

Tank ini memiliki fitur low profile (LP) Common Remotely Operated Weapon System CROWS yang dipasang dengan senapan mesin 12,7 mm. Senapan mesin M240 7.62mm juga dipasang secara koaksial dengan meriam utama.

Tank ini dilengkapi dengan improved forward-looking infrared (IFLIR) untuk mendeteksi target. IFLIR menggunakan teknologi inframerah gelombang panjang dan menengah untuk meningkatkan bidikan, identifikasi, dan ketepatan penembakan target dibandingkan dengan FLIR generasi kedua.

Penulis : Edwin Shri Bimo Editor : Desy-Afrianti

Sumber : Kompas TV/CNN