> >

FBI Pasang Iklan Facebook untuk Perangi Putin, Targetnya Warga Rusia yang Kecewa

Krisis rusia ukraina | 26 Maret 2022, 18:45 WIB
Iklan Facebook yang dibuat FBI untuk membuat warga Rusia yang kecewa dengan Vladimir Putin mau membantu untuk memerangi Presiden Rusia itu. (Sumber: Facebook)

WASHINGTON, KOMPAS.TV - FBI dilaporkan telah memasang iklan Facebook untuk memerangi Presiden Rusia Vladimir Putin.

Iklan itu menargetkan warga Rusia yang kecewa dengan negaranya dan juga Putin.

Mereka diharapkan bisa bergabung dalam usaha kontraintelijen dengan memberikan informasi yang mereka miliki untuk menghentikan penyerangan Rusia ke Ukraina.

FBI mengambil keuntungan dari program Facebook yang memungkinkan pengiklan untuk menargetkan iklan mereka sesuai dengan lokasi. Lokasi yang dipasang FBI adalah Kedutaan Besar Rusia di Washington DC, Amerika Serikat (AS).

Baca Juga: Pesan Ibu Negara Ukraina ke Ibu Tentara Rusia: Apa Rasanya Tahu Putra Kalian Bantai Anak-Anak Kami?

Dengan begitu, iklan tersebut akan muncul di feed orang-orang yang berada di dekat gedung Kedutaan Besar Rusia di Washington DC.

Dikutip dari Daily Star, iklan Facebook itu memperlihatkan Direktur Badan Intelijen Luar Negeri Rusia Sergey Naryshkin terlihat berdiri tak nyaman di samping Putin.

Keterangan yang muncul dalam iklan tersebut mengingatkan akan serangkaian momen tegang dari salah satu pertemuan Putin yang disiarkan di televisi, di mana ia terus menyela Naryshkin.

Saat itu, Putin meminta Naryshkin untuk berbicara terus terang.

FBI kemudian menambahkan di bagian bawah gambar iklan tersebut dengan menuliskan, “Bicaralah dengan jelas. Kami siap mendengarkan”.

“Informasi yang diberikan kepada FBI oleh masyarakat adalah yang paling efektif untuk memerangi ancaman. Jika Anda memiliki informasi yang bisa membantu FBI, tolong hubungi kami,” begitu bunyi pesan di bagian atas iklan tersebut.

Iklan itu juga mendorong masyarakat untuk mengunjungi kantor badan intelijen utama AS itu jika memiliki informasi.

Mereka memastikan bahwa setiap informasi yang diberikan akan ditangani secara rahasia, dan interaksi mereka akan dilakukan secara terhormat dan profesional.

Baca Juga: Tragis, Komandan Perang Rusia Dilindas Pasukannya Sendiri dengan Tank

Iklan ini juga dialihbahasakan ke bahasa Rusia, dan tak hanya muncul di Facebook, tetapi juga Twitter dan Google.

Menurut mantan agen kontraintelijen FBI, Peter Lapp, ide menggunakan iklan untuk menarik perhatian orang adalah strategi perekrutan yang brilian.

“Saya pikir mungkin banyak orang di pemerintahan Rusia yang tak puas dengan peperangan Putin, dan oleh karena itu, ini merupakan kesempatan hebat untuk melihat jika orang yang tak puas itu bisa membantu kami mengerti keinginan Putin dengan lebih baik,” tuturnya.

Lapp menambahkan bahwa ini berarti juga pejabat kontraintelijen Rusia akan bekerja sekuat tenaga untuk memastikan tak ada mata-mata atau diplomat yang mengunjungi laman itu atau kantor lapangan FBI.

 

Penulis : Haryo Jati Editor : Vyara-Lestari

Sumber : Daily Star


TERBARU