> >

Paus Fransiskus Sebut Konflik Ukraina Bukan Sekadar Operasi Militer, tetapi Perang

Krisis rusia ukraina | 7 Maret 2022, 21:25 WIB
Ilustrasi. Seorang umat mengibarkan bendera Ukraina ketika Paus Fransiskus membacakan doa Angelus dari ruangannya di Basilika Santo Petrus, Minggu (6/3/2022). (Sumber: Andrew Medichini/Associated Press)

“Saya mengirim permintaan sepenuh hati agar koridor bantuan benar-benar diamankan dan agar bantuan dijamin dan difasilitasi ke area-area yang terkepung, untuk menyediakan bantuan vital bagi para saudara-saudari kita yang tertekan oleh bom dan ketakutan.”

“Saya berterima kasih kepada semua yang menampung pengungsi dan, di atas segalanya, saya memohon dengan sangat serangan bersenjata dihentikan dan agar negosiasi berhasil, bahwa akal sehat menang dan rasa hormat terhadap hukum internasional berlaku kembali.”

Pada Senin (7/3), Vatikan mengumumkan bahwa Kardinal Krajewski dan Kardinal Czerny akan mengunjungi pusat pengungsian di Hungaria dan Polandia sebelum memasuki Ukraina.

“Kehadiran dua kardinal ke sana bukanlah wujud perwakilan paus, tetapi seluruh umat Kristiani yang ingin mendekat dan mengatakan, ‘perang itu kegilaan, tolong berhentilah, lihat semua kekejaman ini’,” pungkas Sri Paus.

Baca Juga: Ukraina Tuduh Rusia Lakukan Genosida di Mahkamah Internasional, Moskow Absen dari Sidang


 

Penulis : Ikhsan Abdul Hakim Editor : Hariyanto-Kurniawan

Sumber : Associated Press


TERBARU