Pejabat AS Ungkap Rusia Rekrut Pejuang Suriah untuk Berperang di Ukraina
Krisis rusia ukraina | 7 Maret 2022, 11:34 WIBWASHINGTON, KOMPAS.TV - Pejabat Amerika Serikat (AS) mengungkapkan Rusia telah merekrut pejuang Suriah untuk ikut berperang di Ukraina.
Berdasarkan penilaian AS, selama beberapa hari terakhir Rusia telah merekrut pejuang dari Suriah.
Rusia sendiri sejak 2015 memang telah beroperasi di dalam Suriah.
Seperti dilaporkan Wall Street Journal, empat pejabat AS yang namanya tak disebutkan menegaskan pejuang Suriah direkrut Rusia untuk mengasah kemampuan pertempuran kota sehingga dapat membantu merebut Kiev.
Baca Juga: Kisah Cinta 2 Tentara Ukraina, Lakukan Pernikahan di Tengah Perang dengan Seragam Tempur
Keberadaan mereka juga diharapkan bisa menjadi pukulan telak bagi Pemerintah Ukraina yang terus bertahan mengamankan kota-kota pentingnya.
Menurut ahli, langkah--yang belum terkonfirmasi, Rusia ini membuat eskalasi pertempuran di Ukraina kian meningkat.
Salah satu pejabat AS mengungkapkan belum diketahui berapa pejuang Suriah yang telah diidentifikasi. Tetapi, ia mengungkapkan beberapa sudah ada di Rusia dan telah disiapkan untuk memasuki pertempuran.
Pejabat tersebut kemudian menolak untuk merinci apa lagi yang diketahui tentang pengerahan pejuang Suriah ke Ukraina, status atau skala tepat dari upaya tersebut.
Berdasarkan publikasi yang berbasis di Deir Ezzor, Suriah, Rusia telah menawarkan sukarelawan dari negara itu dengan bayaran antara 200 hingga 300 dolar AS atau setara Rp2,8 juta hingga Rp4,3 juta.
Penulis : Haryo Jati Editor : Purwanto
Sumber : Wall Street Journal