Bloomberg Tak Sengaja Rilis Berita Rusia Serbu Ukraina, Akui Lalai dan Minta Maaf
Kompas dunia | 5 Februari 2022, 17:00 WIB“Situasi ini memperjelas betapa berbahayanya tensi seperti itu, yang dipicu oleh pernyataan agresif sehari-hari yang terus kita dengar dari Washington, ibu kota-ibu kota Eropa, dan London,” kata Peskov.
“Karena pernyataan-pernyataan itu, penerjunan pasukan dekat perbatasan kami dan aktivitas memompa Ukraina dengan persenjataanlah yang menyebabkan tensi ini, dan setiap percikan berbahaya di tengah tensi,” pungkasnya.
Baca Juga: AS Ungkap Cara Rusia Membuat Alasan Palsu untuk Benarkan Serangan ke Ukraina
Penulis : Ikhsan Abdul Hakim Editor : Vyara-Lestari
Sumber :