Tumpahan Minyak Cemari Pantai, Darurat Bencana di Destinasi Wisata Thailand
Kompas dunia | 30 Januari 2022, 12:05 WIBArea pesisir Rayong selama ini bergantung pada pendapatan sektor wisata. Insiden tumpahan minyak pun membuat upaya sektor itu bangkit dari pandemi semakin sulit.
Selain itu, tumpahan minyak juga berdampak pada komunitas nelayan setempat.
Greenpeace Thailand menyebut tumpahan minyak kali ini adalah yang kedua kalinya melibatkan Star Petroleum.
Organisasi lingkungan hidup itu pun mendesak perusahaan tersebut bertanggung jawab, mengganti rugi upaya pembersihan dan melaporkan secara komplet dampak ekonomi, sosial, dan lingkungan dari tumpahan minyak.
Baca Juga: Peru Deklarasikan Darurat Lingkungan di Wilayah Pesisir yang Terkena Tumpahan Minyak
Penulis : Ikhsan Abdul Hakim Editor : Edy-A.-Putra
Sumber : Associated Press