Media Asing: Dari Dua Kematian akibat Omicron di Indonesia, Seorang Sudah Vaksinasi Penuh
Kompas dunia | 22 Januari 2022, 23:00 WIBJAKARTA, KOMPAS.TV - Indonesia melaporkan dua kematian pertama dari Covid-19 varian Omicron, keduanya memiliki penyakit penyerta atau komorbid, seorang sudah divaksinasi penuh dan seorang belum menjalani vaksinasi sama sekali, seperti dilansir Straits Times, Sabtu (22/1/2022).
Juru bicara kementerian kesehatan dr. Siti Nadia Tarmizi dalam sebuah pernyataan hari Sabtu malam (22/1/2022) mengatakan, dua pasien yang meninggal memiliki penyakit penyerta. Salah satunya adalah kasus transmisi lokal yang meninggal di rumah sakit di Ciputat, di luar Jakarta. Seorang lainnya adalah seorang yang kembali dari luar negeri dan meninggal di rumah sakit di Jakarta, seperti dilansir Straits Times.
Nadia mengatakan kepada The Straits Times secara terpisah, "Satu (orang) telah divaksinasi penuh dan yang lainnya belum divaksinasi."
Penyebaran varian Omicron di Indonesia terus meningkat sejak kasus pertama dikonfirmasi pada 16 Desember.
Hal ini segera diikuti oleh kasus penularan komunitas pertama yang dilaporkan pada 28 Desember, yaitu seorang pria tanpa gejala dari Medan yang mengunjungi Jakarta.
Pada 11 Januari, pemerintah mengatakan kasus Omicron di seluruh Indonesia meningkat tiga kali lipat dalam seminggu. Sebanyak sekitar 90 persen di antaranya merupakan kasus impor.
Baca Juga: Total Ada 1.161 Kasus Omicron di Indonesia, 2 Meninggal Dunia
Presiden Joko Widodo dan Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin berulang kali mengimbau masyarakat Indonesia untuk menunda perjalanan liburan ke luar negeri.
Sebagian besar kasus Omicron adalah warga negara Indonesia dan mereka yang telah divaksinasi lengkap, menurut kementerian kesehatan.
Sebagian besar pelancong yang dites positif Omicron kembali dari Turki, Uni Emirat Arab dan Arab Saudi.
Penulis : Edwin Shri Bimo Editor : Vyara-Lestari
Sumber : Straits Times