> >

Pasca Letusan Gunung Berapi, Tonga dapat Bantuan Pertama: Bawa Air, Generator dan Alat Komunikasi

Kompas dunia | 21 Januari 2022, 09:02 WIB
Pilot Wing Commander Dean Bolton, kiri, dan Letnan Penerbangan Alice McCabe bersiap untuk mendaratkan C-17A Globemaster III di Bandara Internasional Fuaamotu Tonga, dekat Nukualofa, Kamis, 20 Januari 2022. Pesawat ini membawa bantuan pertama untuk Tonga yang dihantam tsunami. (Sumber: LACW Emma Schwenke/Angkatan Pertahanan Australia via AP.)

Pejabat kemanusiaan melaporkan bahwa sekitar 84.000 orang, atau lebih dari 80% populasi Tonga telah terkena dampak letusan gunung berapi.

Juru Bicara PBB Stéphane Dujarric mengatakan, hingga saat ini Tonga melaporkan tiga kematian akibat bencana ini. Selain itu juga terdapat warga yang cedera, kehilangan rumah dan air yang tercemar. 

Sementara itu Kementerian Luar Negeri RI menyatakan bahwa enam orang WNI yang berada di Tonga dipastikan dalam keadaan selamat. 

Baca Juga: WNI di Tonga Dipastikan Selamat dari Hantaman Tsunami

Hal ini disampaikan Direktur Perlindungan WNI Kementerian Luar Negeri (Kemlu) Judha Nugraha, Kamis (20/1) dalam press briefing virtual Kemlu.

“Semula ada lima WNI yang dilaporkan di Tonga, tapi informasi terakhir dari KBRI Wellington terdapat tambahan satu WNI lagi. Jadi total adal enam WNI selamat di Tonga,” ujar Judha.

Kemlu mengimbau kepada warga yang memiliki informasi mengenai WNI di Tonga untuk dapat menghubungi hotline KBRI Wellington di nomor +6421713167 atau hotline Direktorat Perlindungan WNI Kemlu di nomor 081290070027.

Penulis : Tussie Ayu Editor : Gading-Persada

Sumber : Kompas TV/Associated Press


TERBARU