> >

WHO Catat Penurunan Angka Kematian akibat Covid-19, Kecuali Negara-negara Ini

Kompas dunia | 1 Desember 2021, 15:22 WIB
Ilustrasi mikroskopis virus corona. Para ilmuwan di Afrika Selatan mengumumkan hari Kamis, (25/11/2021) mereka mendeteksi varian baru Covid-19 dengan banyak mutasi (Sumber: France24)

"Hasil sekuensing, 837.253 (99.8%) Delta, 314 (<0,1%) Gamma, 160 (<0.1%) Alpha, 159 (<0.1%) Omicron, 14 (<0.1% beta dan <0.1% varian lainnya," tulis laporan WHO.

Sebelumnya, Organisasi Kesehatan Dunia WHO pada Jumat (26/11/2021) di Jenewa menyatakan jenis virus Covid-19 B.1.1.529 yang baru ditemukan di Afrika Selatan sebagai varian yang mengkhawatirkan atau variant of concern dan menamakannya Omicron.

Varian ini pertama kali terdeteksi di Afrika bagian selatan. Klasifikasi tersebut menempatkan Omicron ke dalam kategori varian Covid-19 yang paling meresahkan.

Artinya, varian Omicron kini berada satu klasifikasi dengan Delta yang dominan secara global, ditambah saingannya yang lebih lemah, Alpha, Beta, dan Gamma.

WHO mengatakan, perlu beberapa minggu untuk menyelesaikan studi tentang Omicron untuk melihat apakah ada perubahan dalam tingkat penularan, tingkat keparahan atau implikasi terhadap vaksin, tes, dan perawatan Covid-19.

Baca Juga: Waspadai Masuknya Varian Omicron, WHO Sarankan Peningkatan Surveillance

Penulis : Nurul Fitriana Editor : Desy-Afrianti

Sumber : Kompas TV


TERBARU