> >

Potongan Al-Quran di Lantai pada Gim Call of Duty, Penerbit Gim Minta Maaf Usai Banjir Kritik

Kompas dunia | 15 November 2021, 08:27 WIB
Potongan Al-Quran di lantai pada gim Call of Duty: Vanguard membuat penerit gim minta maaf setelah mendapatkan banjir kritik. (Sumber: CNN)

Seorang pengembang video gim Muslim dari London, Anisa Sanusi sangat menyayangkan adanya adegan tersebut.

Baca Juga: Taksi Meledak di Liverpool, Tiga Orang Terduga Pelaku Ditangkap

“Terkadang inti dari tim yang beragam bukan hanya keseimbangan gender, terkadang setidaknya satu orang bisa menunjukkan, bahwa meletakkan budaya kita suci ke lantai untuk diinjak saat Anda membunuh orang sangat tidak sensitif?” cuitnya di Twitter.

“Jangan libatkan Al-Quran ke dalam hal ini,” katanya.

Call of Duty: Vanguard, berlatar pada Perang Dunia II, para pemain akan merasakan pertempuran yang berpengaruh, saat bertarung di Eropa, Pasifik dan Afrika Utara.

Adegan potongan Al-Quran ada di lantai muncul saat mode zombie pada pilihan Der Anfang, mode bertahan hidup di mana para pemain menghadapi serangan pasukan zombie.

Penulis : Haryo Jati Editor : Desy-Afrianti

Sumber : CNN


TERBARU