Festival Pameran Dagang Unta di India Utara Kembali Digelar setelah Tutup akibat Pandemi Covid-19
Kompas dunia | 9 November 2021, 18:16 WIBPUSHKAR, KOMPAS.TV - Ratusan penggembala dan hewan-hewan mereka berkumpul di kota gurun Pushkar pada Selasa (9/11/2021) untuk pameran dagang unta terbesar di India, seperti dilansir France24.
Kota Pushkar yang terletak di utara biasanya menarik ribuan peziarah Hindu, pedagang ternak, dan penggembala untuk acara tahunan, tetapi dibatalkan pada tahun 2020 karena pandemi.
Pertemuan di negara bagian gurun Rajasthan melihat komunitas penangkaran unta tradisional terkadang menempuh jarak ratusan kilometer dari desa terpencil mereka untuk memperdagangkan hewan mereka.
Pameran 13 hari, yang dibuka pada Senin (8/11/2021), bertepatan dengan beberapa hari keberuntungan dalam kalender Hindu, menambah kerumunan memadati kota tepi danau yang dihormati.
"Pushkar adalah tentang perdagangan ternak dan ritual keagamaan," kata Prafull Mathur dari departemen peternakan Rajasthan kepada AFP.
"Situasi Covid-19 belum sepenuhnya normal tetapi kami masih mengharapkan kehadiran yang baik," tambah Mathur.
Baca Juga: Delapan Unta dan Seekor Llama Minggat dari Sirkus di Madrid saat Tengah Malam, Bikin Kaget Warga
Penyelenggara biasanya mengadakan kompetisi untuk penggembala unta, yang menjadi daya tarik utama bagi wisatawan domestik dan internasional, tetapi pemerintah belum mengklarifikasi apakah kontes akan diizinkan tahun ini.
Pameran ini adalah satu-satunya waktu dalam setahun bagi peternak unta, yang sebagian besar tinggal di komunitas nomaden terpencil di padang pasir mendapat penghasilan tunai untuk membantu cara hidup mereka.
Unta kebanyakan dibeli oleh orang-orang dari Gujarat, Rajasthan dan Madhya Pradesh untuk digunakan di peternakan mereka atau sebagai transportasi. Hewan lain, termasuk kuda, juga diperjualbelikan di acara tersebut.
Pasukan keamanan India yang ditempatkan di sepanjang perbatasan internasional dengan Pakistan juga menggunakan unta secara ekstensif untuk berpatroli di daerah terpencil.
Untuk membantu komunitas peternakan unta terpencil mendiversifikasi pendapatan mereka, pemerintah telah berusaha untuk mempromosikan produk susu unta, kulit unta dan tulang unta.
Komunitas penggembala unta terkemuka di wilayah itu, Raikas, percaya bahwa dewa Hindu Siwa memberi mereka tanggung jawab untuk memelihara unta.
Penulis : Edwin Shri Bimo Editor : Vyara-Lestari
Sumber : France24