10 Persen Orang Super Kaya AS Kuasai 89 Persen Saham di Wall Street
Kompas dunia | 20 Oktober 2021, 13:30 WIBNEW YORK, KOMPAS.TV- Bank Sentral Amerika Serikat atau The Federal Reserve menyatakan, golongan 10 persen orang super kaya di Amerika Serikat kini memegang 89 persen saham perusahaan di Wall Street dan reksa dana.
Mengutip dari Business Insider, Rabu (20/10/2021), dari 10 persen orang super kaya, ada kalangan 1 persen ultra kaya yang mengendalikan 54 persen saham dan reksa dana.
Itu berarti, kalangan paling kaya Amerika adalah orang yang paling menikmati naiknya harga saham di Bursa Amerika sejak akhir tahun lalu.
Sejak anjlok pada Maret lalu, bursa Amerika terus merangkak naik hingga saat ini.
Data The Fed juga menunjukkan, di saat pandemi pendapatan orang-orang terkaya Amerika mencatatkan sejumlah rekor, sementara pendapatan kelas menengah ke bawah terus merosot.
Baca Juga: Singapura Krisis Energi, Perusahaan Swasta Pemasok Listrik Nyerah Hentikan Bisnisnya
Total kekayaan miliarder Amerika bertambah 2,1 miliar dollar AS selama pandemi berdasarkan catatan Institute for Policy Studies (IPS) dan Americans for Tax Fairness.
AS juga mencetak lebih dari 100 miliarder baru selama pandemi. Sehingga kini ada 745 orang yang termasuk miliarder di AS dari yang tadinya 614 miliarder.
Sementara itu, 90 persen masyarakat Amerika lainnya hanya memegang 11 persen saham. Dari jumlah itu, 50 persen golongan masyarakat terbawah hanya memegang 0,6 persen saham.
Menurut Biro Sensus AS, tingkat kemiskinan di AS naik 1 persen pada 2020, dibanding 2019. Pendapatan kelas menengah juga menurun 2,9 persen.
Penulis : Dina Karina Editor : Iman-Firdaus
Sumber :