Indonesia dan Malaysia Kompak Suarakan Kekhawatiran atas Rencana Kapal Selam Nuklir Australia
Kompas dunia | 18 Oktober 2021, 15:20 WIBPara menteri Indonesia dan Malaysia juga menyatakan kekecewaannya atas sedikitnya kemajuan junta militer Myanmar dalam melaksanakan rencana perdamaian yang disepakati dengan ASEAN.
ASEAN pada hari Jumat memutuskan untuk mengecualikan kepala junta Min Aung Hlaing, yang memimpin kudeta 1 Februari, dari pertemuan regional yang akan datang, dalam penghinaan yang belum pernah terjadi sebelumnya oleh ASEAN terhadap negara anggota.
Walau begitu menteri luar negeri Indonesia Retno Marsudi menyatakan ASEAN akan terus menawarkan bantuan kemanusiaan ke Myanmar.
Para menteri luar negeri juga mengatakan mereka sedang berdiskusi tentang memulai koridor perjalanan antara Indonesia dan Malaysia, dan telah sepakat untuk menyelesaikan perbatasan laut maritim di Malaka selatan dan Laut Sulawesi.
Penulis : Edwin Shri Bimo Editor : Purwanto
Sumber : Kompas TV/Straits Times