> >

Peraih Nobel Perdamaian Maria Ressa Akui Ditawari Masuk Politik: Saya Tak Tertarik

Kompas dunia | 14 Oktober 2021, 12:36 WIB
Maria Ressa peraih Nobel Perdamaian dari Filipina yang enggan masuk dunia politik. (Sumber: AP Photo/Aaron Favila)

“Sebuah kutukan ketika Anda diserang, dan berkah karena Anda tahu benar bagaimana akan diserang, dan saat ini adalah waktu yang menarik dan menginspirasi. Saya pikir Nobel akan membantu menyinarinya, khususnya bagi para jurnalis di seluruh dunia,” ucapnya.

Maria menjadi peraih Nobel Perdamaian bersama seorang jurnalis Rusia, Dmitry Muratov.

Maria menggunakan Rappler untuk melontarkan kritikan dan melawan tindakan represif yang dilakukan pemerintahan Filipina atas kebebasan pers.

Sebelum mendirikan Rappler, Maria merupakan Kepala Biro CNN di Manila, dan sempat memimpin Biro CNN di Jakarta, Indonesia selama 10 tahun

Penulis : Haryo Jati Editor : Desy-Afrianti

Sumber : Kompas TV


TERBARU