> >

Newcastle United Diambil Alih Konsorsium Arab Saudi, Tunangan Jamal Khashoggi Ungkap Isi Hatinya

Kompas dunia | 8 Oktober 2021, 19:05 WIB
Jamal Khashoggi, jurnalis Washington Post yang dibunuh secara keji di kantor Konsulat Arab Saudi di Istanbul pada 2018. Laporan intelijen AS mengungkapkan keterlibatan putera Raja Salman dalam pembunuhan ini. Konsorsium Arab Saudi, yang menempatkan Pangeran Mohammed Bin Salman sebagai pemimpinnya, mengambil alih klub sepak bola Newcastle United dengan bayaran 350 juta poundsterling atau setara Rp6,7 triliun. (Sumber: Associated Press)

NEWCASTLE, KOMPAS.TV - Tunangan Jamal Khashoggi mengungkapkan isi hatinya yang penuh kesedihan saat Newcastle United diambil alih konsorsium Arab Saudi.

Konsorsium Arab Saudi, yang menempatkan Pangeran Mohammed Bin Salman sebagai pemimpinnya mengambil alih The Magpies dengan bayaran 350 juta poundsterling atau setara Rp6,7 triliun.

Selain itu kepastian secara legal bahwa pihak Arab Saudi tak akan ikut campur mengontrol klub.

Namun Hatice Cengiz, tunangan Khashoggi yang merupakan pengkritik Mohammed Bin Salman dan dibunuh Oktober 2018, menyesalkan kesepakatan itu.

Baca Juga: Lembar Baru Newcastle United Usai Diakuisisi Pangeran Arab Saudi, Bakal Lebih Kaya dari Man City?

Ia mengucapkan kekecewaan dan kesedihannya setelah akuisisi tersebut diselesaikan, Kamis (7/10/2021).

“Sangat menyedihkan, ini memalukan bagi Newcastle dan sepak bola Inggris,” ujarnya kepada Sky News.

“Ini tak masuk akal karena semua orang tahu pemerintah (Arab Saudi) mengontrol semuanya,” ujarnya.

Cengiz pun mempertanyakan mengapa pemain, pendukung dan direktur Newcastle bisa menerima situasi ini, mengingat Mohammed Bin Salman selalu mengatur segalanya.

“Pada titik ini saya sangat sedih. Saya pikir uang sangat penting dibandingkan semuanya di hidup ini,” ujarnya.

Penulis : Haryo Jati Editor : Vyara-Lestari

Sumber : Sky News


TERBARU