> >

Stalking Tingkat Dewa, Sheikh Mohammed Dubai Gunakan Pegasus untuk Sadap HP Mantan Istri

Kompas dunia | 7 Oktober 2021, 15:21 WIB
Putri Haya Bint al-Hussein meninggalkan Pengadilan Tinggi di London Rabu, 6 Oktober 2021 (Sumber: AP Photo/Alastair Grant, file)

Kelompok hak asasi menuduh pengembang perangkat lunak NSO membiarkan spyware-nya memfasilitasi penindasan yang disponsori negara, terutama setelah digunakan untuk meretas telepon para aktivis dan jurnalis di seluruh dunia.

Sumber dekat NSO mengatakan kepada AFP, kelompok tersebut telah memutuskan layanan Pegasus kepada Emir Dubai pada Desember 2020, sejalan dengan prosedur ketat perusahaan terhadap penggunaan tidak sah dari produknya.

"Setiap kali kecurigaan penyalahgunaan muncul, NSO menyelidiki, NSO memperingatkan, NSO menghentikan," kata seorang juru bicara.

Sampai hari ini, "NSO tidak ragu-ragu untuk mematikan sistem pelanggan lama, senilai di atas 300 juta dollar AS", tambahnya.

Sheikh Mohammed membantah dirinya mengetahui peretasan itu namun pengacaranya menyarankan adanya negara lain seperti Yordania yang bermaksud mempermalukan dirinya.

Dia sebelumnya telah membantah keras klaim yang dibuat oleh sang putri dalam kasus tentang kesejahteraan anak-anak mereka.

Penulis : Edwin Shri Bimo Editor : Eddward-S-Kennedy

Sumber : Kompas TV/France24


TERBARU