Diperiksa Polisi karena Pesta Durian saat Lockdown, Wakil Ketua DPR Malaysia Minta Maaf
Kompas dunia | 2 Juli 2021, 09:15 WIBKUALA LUMPUR, KOMPAS.TV - Wakil Ketua DPR Malaysia Datuk Mohd Rashid Hasnon minta maaf setelah dirinya diperiksa polisi karena ikut pesta durian saat lockdown.
Mohd Rashid yang merupakan anggota parlemen Batu Pahat mengakui dirinya ikut dalam pesta durian yang vidoenya viral di media sosial.
Ia pun berjanji akan bekerja sama penuh dengan kepolisian terkait investigasi mereka.
“Saya meminta maaf atas kebingungan ketika beberapa awak media menghubungi saya mengenai video di mana saya menjawab pertanyaan mereka tanpa memeriksa dengan benar,” tutur Mohd Rashid, Rabu (30/6/2021), dikutip dari The Star.
Baca Juga: Kim Jong-Un Disebut Kurusan karena Sakit, Pemerintah Korea Utara Selidiki Asal Gosip
“Setelah audiensi saya dengan Yang di-Pertuan Agong pada Selasa, saya mendapat kesempatan untuk menganalisis video yang terkait diri saya,” tambahnya.
Video berdurasi 13 detik itu vital di Twitter dan menunjukkan sejumlah orang memakan durian tanpa melakukan pembatasan sosial.
Beberapa di antaranya bahkan tak menggunakan masker.
Mohd Rashid mengatakan sejak tahun lalu dan baru-baru ini, ia menerima keluhan dari petani yang menjual sayuran dan buah-buahan kesulitan menjual hasil pertaniannya.
Ia mengungkapkan video yang viral itu direkam saat dirinya mengunjugi kampung durian yang dijalan komunitas lokal, dan terdampak wabah Covid-19.
Penulis : Haryo Jati Editor : Iman-Firdaus
Sumber : Kompas TV