Pelaku Penembakan Massal di Fasilitas FedEx yang Tewaskan 8 Orang Ternyata Mantan Pegawainya
Kompas dunia | 17 April 2021, 09:36 WIBPihak kepolisian sendiri mengungkapkan, belum ada motif yang bisa diperkitakan dari penembakan ini.
Baca Juga: Krisis Covid-19 di Brasil Kian Memburuk, Pasien Diikat di Tempat Tidur dan Diintubasi Tanpa Dibius
Mereka pun mengakui akan sulit untuk mengetahui motif apa yang menyebabkan Hole melakukan penembakan itu.
“Kita tak akan tahu apa yang menjadi penyebab kenapa hal ini bisa terjadi, namun kami akan mencoba yang terbaik,” ujat Kepala Polisi Randal Taylor.
Apa yang terjadi di FedEx menjadi insiden penembakan massal teranyar yang terjadi di seluruh AS.
Baca Juga: "Malaikat Kematian” Ikut Protes atas Kebijakan Pemerintah Brasil Tangani Wabah Covid-19
Presiden Joe Biden pun bersuara atas tragedi itu dan menyebut penembakan massa tersebut sebagai hal paling memalukan secara nasional.
“Ini harus dihentikan. Setiap hari selalu terjadi penembakan massal di AS, jika Anda menghitung semua yang tewas di jalanan kota kita dan area pedesaan,” katanya.
“Ini adalah hal memalukan secara nasional dan harus segera diakhiri,” lanjut Biden.
Penulis : Haryo Jati Editor : Deni-Muliya
Sumber : Kompas TV