> >

Patahkan Klaim Derek Chauvin Bahwa George Floyd Tewas karena Fentanyl, Ahli: Ia Kekurangan Oksigen

Kompas dunia | 9 April 2021, 10:30 WIB
Dalam foto yang dirilis Penjara Hennepin County pada 31 Mei 2020, nampak Derek Chauvin ketika diambil tampak depan dan samping (Sumber: AFP PHOTO/Hennepin County Jail/HANDOUT)

Selanjutnya dokter bedah Kepolisian Kentucky, Dr Bill Smock, yang bekerja untuk Kepolisian Louiseville dan ahli forensik memberikan kesaksian.

Menurut Dr Smock, Floyd menunjukkan “lapar udara”, terminologi ketika tubuh sangat membutuhkan oksigen.

Baca Juga: Penyidik Ungkap Derek Chauvin Lakukan Kekerasan yang Tak Perlu Saat Menahan George Floyd

Sedangkan overdosis fentanyl memperlambat pernapasan. Menurutnya orang yang overdosis tak menyadari bahwa mereka kekurangan oksigen dan kerap tertidur.

Sementara itu, ia mengatakan Floyd menyadari bahwa dirinya kesulitan bernapas.

Sebelumnya terkait tuduhan pembunuhan Floyd, Chauvin menolak dakwaan pembunuhan dan penghilangan nyawa orang.

Penulis : Haryo Jati Editor : Iman-Firdaus

Sumber : Kompas TV


TERBARU