> >

Kekejaman Pemberontak Mozambik, Anak-anak Juga Dibunuh

Kompas dunia | 29 Maret 2021, 07:49 WIB
Anak-anak juga menjadi korban pembunuhan dari pemberontak di Mozambik. (Sumber: AP Photo/MSF)

MAPUTO, KOMPAS.TV - Kekejaman pemberontak di Mozambik tak mempedulikan usia korbannya, sehingga anak-anak juga dibunuh.

Bahkan mereka dipenggal di Provinsi Cebo Delgado, Mozambik oleh pemberontak yang berafiliasi dengan ISIS itu.

Seorang ibu mengungkapkan kepada Save The Children bahwa ia harus melihat putranya yang berusia 12 tahun dibunuh.

Baca Juga: Pemberontak Mozambik Kepung Kota Palma, Puluhan Warga Sipil Tewas Termasuk Pekerja Ekspatriat

Insiden tragis itu terjadi ketika ia dan anaknya yang lain bersembunyi.

“Malam itu, desa kami diserang dan rumah-rumah dibakar,” ujarnya dikutip dari BBC.

“Ketika itu terjadi, saya di rumah dengan anak-anak saya. Kami mencopba kabur ke hutan, namun mereka membawa anak sulung saya dan memenggalnya. Kami tak bisa melakukan apa pun karena juga bisa dibunuh,” lanjutnya.

Sedangkan ibu yang lain juga mengatakan anaknya dibunuh oleh pemberontak tersebut, sementara ia dan anaknya yang lain mencoba melarikan diri.

Baca Juga: Parlemen Negara Bagian New York Resmi Legalkan Ganja Untuk Rekreasi

“Setelah anak saya yang berusia 11 tahun dibunuh, kami sadar sudah taka man tinggal di desa kami. Kami pun lari ke rumah ayah saya di desa lain, tetapi beberapa hari kemudian penyerangan juga terjadi di sana,” katanya.

Organisasi kemanusiaan itu memang tak menjelaskan secara spesifik pelakunya, namun mereka mengungkapkan insiden itu terjadi di provinsi sebelah utara yang berbatasan dengan Tanzania.

Saat ini di Mozambik para pemberontak tengah menyebabkan kekacuan di sana, dan diperkirakan 2.500 orang telah terbunuh sejak 2017.

Penulis : Haryo-Jati

Sumber : Kompas TV


TERBARU