Dikira Meninggal akibat Covid-19, Kakek Ini Terkejut Apartemennya Telah Dikosongkan Pemilik
Kompas dunia | 28 Maret 2021, 14:34 WIBIa tak memiliki telepon, dompet bahkan kartu identitas dirinya.
Pihak gedung, yang dimiliki oleh pengusaha Barbara Corcoran itu mengosongkan dan membersihkan aparemennya pada 17 Februari lalu.
Baca Juga: Pembantaian yang Dilakukan Junta Militer Myanmar Kian Masif, AS Mengutuk Keras
“Saya dirawat di rumah sakit Belleveu dan kemudian dipindahkan ke Brooklyn. Saya keluar dua bulan kemudian, dan pada Rabu saya kembali ke apartmen dan kuncinya sudah diganti,” ujarnya kepada Daily Mail, Jumat (26/3/2021).
“Saya meminta tetangga untuk menghubungi induk semang. Seseorang kemudian datang dan kemudian membuka pintu. Saat saya melihat ke dalam, semuanya sudah kosong,” ujarnya.
“Mereka membuang segalanya. Saya taky akin siapa, seseorang menyelamatkan kura-kura saya,” tambahnya.
Baca Juga: Tertutupnya Terusan Suez karena Kapal Kargo Kandas Ternyata Pengaruhi Industri Mainan Seks
Teman dan tetangganya kaget ketika ia datang. Mereka merasa khawatir saat ia tak pernah muncul, hingga memasang papan orang hilang di lorong.
Para tetangganya kini bergerak untuk menolongnya dengan membuka akun GoFundMe untuk membantunya.
Saat ini dana yang terkumpul sudah mencapai 30.000 dolar AS atau setara Rp433 juta.
Baca Juga: Mengerikan, Ratusan Ikan “Iblis” dengan Racun Paling Mematikan Terdampar di Pantai
Uniknya, Barbara Corcoran menyumbangkan 12.000 dolar AS (Rp173 juta).
Pihak Corcoran sendiri mengungkapkan apa yang terjadi kepada The New York Post.
Sebelum mengosongkan apartemen Nagaoka, mereka sudah melakukan segala cara untuk mencari tahu keberadaannya, namun mereka tak juga menemukannya.
Penulis : Haryo Jati Editor : Eddward-S-Kennedy
Sumber : Kompas TV