> >

Gadis Ini Ketakutan Seusai Temukan Ular Beracun di Dalam Inhaler Asma Miliknya

Kompas dunia | 22 Maret 2021, 13:24 WIB
Ular beracun ditemukan di dalam inhaler asma di Queensland, Australia. (Sumber: Sunshine Coast Snake Catchers 24/7)

Ular yang ditemukan di dalam inhaler tersebut diyakini masih kecil, dan masih bisa tumbuh hingga 2,5 meter.

Baca Juga: Bawa Masuk Putrinya yang Berusia 2 Tahun ke dalam Kandang Gajah, Seorang Pria Ditangkap

Gigitan ular tersebut dapat menyebabkan pendarahan, mual, sakit pada persendian, sakit kepala, diare dan lemah otot.

Ular hitam berperut merah merupakan reptile asli Australia dan disebut sebagai binatang yang bertanggung jawab atas beberapa gigitan pada manusia setiap tahunnya.

Namun, hingga kini belum ada catatan serangannya membunuh manusia. Meski masih kecil, ular itu dapat memberikan gigitan yang serius jika terprovokasi.

Penulis : Haryo Jati Editor : Purwanto

Sumber : Kompas TV


TERBARU