> >

Bersejarah, Paus Fransiskus Akan Temui Ulama Syiah Irak: Saya Minta Doa Anda untuk Iringi Perjalanan

Kompas dunia | 4 Maret 2021, 16:07 WIB
Paus Fransiskus saat memimpin misa Rabu Abu di Basilika St. Peter di Vatikan, Rabu (17/2). (Sumber: Guglielmo Mangiapane / Pool photo via AP)

Baca Juga: Jerman Perpanjang Lockdown, Tapi Aturan Lain Mulai Dilonggarkan

Kedatangan Paus pun disambut baik oleh minoritas Kristen di Irak, dan berharap hubungan baik dengan Al-Sistani bisa menolong mereka mendapat tempat di Irak, setelah cukup lama tak mendapatkannya.

Selain itu, mereka juga berharap bisa mengurangi intimidasi dan milisi Syiah terhadap komunitas mereka.

Kabar pertemuan tersebut telah meningkatkan persaingan lama antara kelompok Syiah di Najaf dan Kota Qom di Iran yang menjadi pusat dunia Syiah.

Baca Juga: Mangkuk Peninggalan Abad Ke-15 Terjual Murah, Kini Dilelang Sampai Rp 7 Miliar

Al-Sistani yang sudah berusia 90 tahun menjadi penyeimbang yang konsisten terhadap pengaruh Iran.

Apalagi dengan pertemuan ini, Paus secara implisit mengakui Al-Sistani sebagai pemimpin utama Islam Syiah dibandingkan saingannya, Pemimpin Tertinggi Iran, Ayatollah Ali Khamenei.

Tak ayal, hal ini bisa membuat ketegangan antara Irak dan Iran pun semakin kencang.

Penulis : Haryo-Jati

Sumber : Kompas TV


TERBARU