Maskapai Asia Tenggara Diprediksi Perlu 4.400 Pesawat Baru 20 Tahun ke Depan
Kompas dunia | 27 Februari 2021, 05:19 WIBMeskipun pengiriman pesawat dalam waktu dekat terdampak akibat efek pandemi, Boeing memperkirakan para operator akan membutuhkan lebih dari 3.500 pesawat lorong tunggal baru hingga 2039 nanti.
Boeing menyebut, pesawat lorong tunggal seperti tipe 737 akan terus menggerakkan pertumbuhan kapasitas di Asia Tenggara, tempat maskapai penerbangan berbiaya rendah mencatatkan penetrasi pasar tertinggi secara global.
Secara global, Boeing memproyeksikan kebutuhan atas 43.110 pesawat komersial baru dan permintaan layanan purnajual akan setara dengan 9 triliun dolar AS selama dua dekade ke depan.
China akan menjadi pasar penumpang terbesar dalam beberapa tahun ke depan.
Maskapai-maskapai China akan membutuhkan pengiriman hampir 8.420 pesawat penumpang baru selama 20 tahun ke depan, porsi terbesar dibanding negara mana pun di dunia. Selesai
Penulis : Edwin-Shri-Bimo
Sumber : Kompas TV