> >

Seusai Tembak Dua Demonstran, Polisi Myanmar Tangkap Aktor Terkenal karena Dukung Demonstrasi

Kompas dunia | 21 Februari 2021, 13:36 WIB
Kaum mahasiswi turun ke jalan menentang junta militer Myanmar. Demonstran meneriakkan slogan-slogan yang menyerukan pembebasan pemimpin nasional Aung San Suu Kyi yang ditahan di Yangon, Myanmar, Rabu, 10 Februari 2021. Para pengunjuk rasa terus berkumpul Rabu pagi di Yangon melanggar keputusan penguasa militer baru Myanmar yang secara efektif melarang protes publik damai di dua kota terbesar di negara itu. (Sumber: AP Photo)

Sementara seorang korban lainnya tertembak di bagian dada dan meninggal dalam perjalanan rumah sakit.

Baca Juga: Kerap Berfoto dengan Jasad Binatang Buruannya, Wanita Cantik Ini Sering Terima Ancaman Mati

Hal tersebut membuat demonstran yang tewas dalam unjuk rasa menentang kudeta Myanmar menjadi tiga orang.

Sebelumnya, seorang wanita berusia 20 tahun yang tertembak di kepala di Naypyidaw pada 9 Februari lalu akhirnya meninggal Jumat (19/2/2021).

Sementara itu juru bicara militer sekaligus juru bicara dewan militer yang baru, Zaw Min Tun tak merespon Reuters yang mencoba menghubunginya.

Baca Juga: Facebook Blokir dan Hapus Akun Militer Myanmar, True News Information Team

Pihak junta militer melakukan kudeta dengan menangkap pemimpin partai berkuasa, Aung San Suu Kyi dan Presiden Win Myint pada 1 Februari lalu..

Kemenangan partai Suu Kyi, Liga Nasional Demorasi (NLD) secara telak pada pemilihan umum pada November lalu menjadi penyebabnya.

Pihak militer mengungkapkan adanya kecurangan pada pemilu tersebut, namun komisi pemilihan menampik tuduhan tersebut.

Penulis : Haryo-Jati

Sumber : Kompas TV


TERBARU