Tim WHO akan Kunjungi Tempat-Tempat Virus Corona Muncul Pertama Kali di Wuhan
Kompas dunia | 29 Januari 2021, 15:12 WIBWUHAN, KOMPAS.TV – Tim ahli dari Organisasi Kesehatan Dunia (World Health Organization/WHO) bertemu dengan tim Covid-19 China di Wuhan. Mereka berencana mengunjungi tempat-tempat munculnya virus corona untuk pertama kalinya dalam misi pencarian fakta tentang asal usul virus corona.
Seperti dikutip dari the Associated Press, ini merupakan pertemuan tatap muka pertama tim ahli WHO dengan koleganya dari China, setelah sebelumnya hanya melakukan pertemuan melalui dunia maya.
“Kami membahas tentang program kunjungan. Ketua tim China, Prof Wannian, bercanda tentang beberapa gangguan teknis. Senang bertemu rekan-rekan kami setelah pertemuan Zoom yang panjang, " tulis ahli virologi Belanda Marion Koopmans dalam laman Twitternya.
Baca Juga: WHO Selidiki Asal Usul Virus Corona, Keluarga Korban di Wuhan Dibungkam
Tim China dikepalai oleh ahli epidemiologi China terkemuka, Liang Wannian. Sedangkan tim dari WHO rencananya akan meminta data mendasar yang detail dan berencana untuk berbicara dengan beberapa pasien Covid-19 yang termasuk dalam gelombang pertama terjangkit virus ini. Namun mereka tidak memberi rincian selanjutnya tentang agenda tim.
Sebelumnya, WHO men-tweet bahwa timnya berencana untuk mengunjungi rumah sakit dan Pasar Makanan Laut Huanan, yang disebut-sebut terkait kasus Covid-19 pertama. Mereka juga akan mengunjungi Institut Virologi Wuhan dan laboratorium di Pusat Pengendalian Penyakit Wuhan.
Misi tim ini menjadi bermuatan politik, karena China berusaha menghindari kesalahan atas dugaan salah langkah dalam tanggapan awal terhadap wabah tersebut.
“Semua hipotesis ada di meja saat tim mengikuti sains dalam pekerjaan mereka, untuk memahami asal-usul virus Covid-19,” tweet WHO.
Baca Juga: Sudah Selesai Karantina di Wuhan, Tim Peneliti WHO Mulai Selidiki Asal-Usul Virus Covid-19
Konfirmasi tentang asal-usul virus corona kemungkinan membutuhkan waktu bertahun-tahun. Menentukan reservoir hewan penyebab wabah biasanya membutuhkan penelitian yang mendalam, termasuk pengambilan sampel hewan, analisis genetik, dan studi epidemiologi.
Penulis : Tussie-Ayu
Sumber : Kompas TV