> >

Palestina Memulai Vaksinasi Massal Pada Kuartal Pertama 2021

Kompas dunia | 19 Januari 2021, 02:14 WIB
Seorang wanita menghadiri misa di samping tiga botol pembersih tangan yang tersedia untuk jamaah di Gereja Makam Suci, tempat Yesus Kristus diyakini dimakamkan, di Kota Tua Yerusalem, Senin, 18 Januari 2021. (Sumber: AP / Maya Alleruzzo)

Otoritas Palestina sendiri terlihat enggan untuk meminta bantuan kepada Israel dalam masalah vaksin. Rockenschaub menolak berkomentar mengenai perselisihan politik ini, namun dari segi kesehatan masyarakat, menurutnya Israel sangat berkepentingan agar Palestina juga dapat divaksinasi.

"Akan sangat sulit untuk memastikan perlindungan penuh dari penduduk Israel, sementara tidak memastikan bahwa vaksinasi yang memadai dilakukan di pihak Palestina," katanya.

Setiap hari, sekitar 140.000 warga Palestina menyeberang ke Israel untuk bekerja. Penyebaran virus akan tetap terjadi jika hanya Israel yang mendapat vaksinasi, sedangkan Palestina tidak.

Hingga saat ini, Israel telah melaporkan lebih dari 550.000 kasus, termasuk lebih dari 4.000 kematian. Sedangkan otoritas Palestina telah melaporkan lebih dari 104.000 kasus di Tepi Barat, termasuk lebih dari 1.200 kematian, dan wabah telah meningkat dalam beberapa pekan terakhir.

Penulis : Tussie-Ayu

Sumber : Kompas TV


TERBARU