Unjuk Rasa Penayangan Kartun Nabi Muhammad, Bendera Prancis Dibakar
Kompas dunia | 5 September 2020, 10:58 WIB“Tindakan itu merusak aspirasi global untuk hidup berdampingan secara damai, serta kerukunan sosial dan antaragama,” lanjutnya.
Baca Juga: Tanggapi Normalisasi UEA-Israel, Presiden Palestina Ingin Hamas dan Fatah Berdamai
Charlie Hebdo tampaknya enggan belajar dari insiden berdarah yang terjadi kala mereka pertama kali memasang kartun Nabi Muhammad pada 2015 lalu.
Kala itu, dua bersaudara Said dan Cherif Kouachi menembaki kantor Charlie Hebdo di Paris.
Sebanyak 12 orang meninggal karena penembakan tersebut. Saat pemeriksaan mereka mengaku marah dengan tindakan majalan tersebut yang memasang kartun Nabi Muhammad.
Penulis : Haryo-Jati
Sumber : Kompas TV